'Bersembunyi' di Jepang, Jack Ma Kehilangan Ratusan Triliun

Kekayaan pebisnis Jack Ma disebut berkurang saat dirinya disebut tengah 'bersembunyi' di Tokyo, Jepang.

Diketahui Jack Ma dan keluarganya telah menghilang di publik sejak beberapa bulan lalu.

Mengutip Japan Today, selama di Jepang Jack Ma menjadi seorang kolektor barang seni dan menyibukkan dirinya dengan melukis.

Pria 58 tahun itu juga disebut ingin merintis bisnis di negara tersebut. Jack Ma juga sering pergi ke Amerika Serikat dan Israel tanpa diketahui tujuannya.

Selama tinggal di Jepang kekayaan Jack Ma pun disebut mengalami penurunan. Dalam satu tahun terakhir ia telah kehilangan ratusan triliun rupiah.

Mengutip Forbes Real Time Billionaire pada Senin (5/12), kekayaan Jack Ma sekitar Rp357 triliun.

Padahal sebelumnya Jack Ma memiliki kekayaan sebanyak Rp745 triliun pada 2021. Jack Ma pun telah kehilangan sekitar setengah kekayaannya.

Pada Oktober 2021 lalu, pendiri Alibaba Group itu dikabarkan perdana muncul setelah sempat hilang sejak 2020.

Jack Ma perdana muncul di Hong Kong pada 1 Oktober 2021. Tak jelas pula apa kegiatan Jack Ma selama di Hong Kong. Jack Ma sendiri memang memiliki rumah mewah di Hong Kong di antara koleksi propertinya.

Jack Ma dilaporkan menghilang secara misterius sejak Oktober 2020 setelah berpidato di Bund Summit di hadapan ratusan bankir serta perwakilan China soal kritikan sistem keuangan negaranya yang dinilai sudah ketinggalan zaman.