Pandji Pragiwaksono Rela Jual Mobil hingga Perabotan demi Hidup di AS
Pandji Pragiwaksono tengah merintis karier komedi di Amerika Serikat.
Di tengah perjalanannya, Pandji Pragiwaksono harus menemui jalan terjal demi mencari pemasukan alternatif guna menyambung hidupnya di Amerika Serikat.
"Rumah (di Indonesia) saya kontrakin, biar jadi pemasukan. Lumayan, kan, kalau orang di Amerika Serikat nggak ada duit karena duitnya kecil," kata Pandji Pragiwaksono dalam tayangan YouTube Plus26.
Pandji Pragiwaksono juga kabarnya menjual aset yang tak dibawanya ke Amerika Serikat, seperti perabotan rumah hingga mobil.
Dari pengakuannya, Pandji Pragiwaksono memang butuh biaya besar demi bertahan hidup di Negeri Paman Sam.
"Barang-barangnya lagi mau dijualin, biar kosong," bebernya.
"Mobil juga udah dijual. Saya udah jual ke dealer tempat saya beli, jadi kayak buy back," sambungnya.
Pandji Pragiwaksono diketahui tengah merintis karier komedinya di New York, Amerika Serikat sejak Februari kemarin.
Ia memulai merintis karier dengan mendatangi beberapa acara open mic yang diselenggarakan di Amerika Serikat.
Keputusan Pandji Pragiwaksono merintis karier di Amerika Serikat muncul sejak 2017 silam.
Pria berusia 42 tahun itu mengaku bahwa ia terinspirasi dari perjuangan seorang komika bernama Andrew Schulz.
Ia akan menetap di Amerika Serikat selama 3 tahun bersama anak dan istrinya sebagai langkah awal.
Bila usahanya berhasil, ia akan tetap tinggal di Amerika Serikat.
Lantas, bila usahanya gagal, maka Pandji Pragiwaksono akan memboyong keluarganya untuk pulang ke Indonesia lagi.
Sejauh ini, Pandji Pragiwaksono sudah sembilan bulan meniti karier komedi di Amerika Serikat dan hanya dibayar murah dalam setiap penampilannya.
"Dibayar cuman $7 (Rp109 ribu), $10 (Rp156 ribu), atau $15 (Rp234 ribu), ya, susah juga," paparnya.
"Ada yang harus ngubah cara saya nganterin jokes. Kalau di sini (Indonesia), kan, teatrikal, kalau di sana (Amerika Serikat) senangnya sama straight jokes. Jadi dari set up langsung punchline," pungkasnya.
(dis/and)