Kevin Hillers Minta Perlindungan Hukum ke Komnas HAM atas Laporan Dokter Siska

Kevin Hillers hari ini menyambangi Komnas HAM untuk mengadukan dugaan adanya tindak kriminalisasi. Kevin Hillers merasa adanya kejanggalan atas laporan yang dibuat oleh Dokter Siska di Polsek Taman Sari terkait kasus penipuan dan penggelapan.

"(Kita membuat) Pengaduan atas hak pengadilan yang adil atau fair trial terhadap status klien kita yang dilaporkan di Polsek Taman Sari atas dugaan adanya penipuan dan penggelapan yang dilaporkan oleh saudari SK," ucap Aldo Kotan, kuasa hukum Kevin Hillers saat ditemui di Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/10).

Pihak Kevin Hillers menilai ada yang janggal lantaran tak seharusnya perkara yang bersifat perdata masuk ke dalam laporan pidana.

"Terhadap laporan itu menurut pendapat kami sebagai kuasa hukum, laporan tersebut tidak memenuhi unsur," tuturnya.

"Berdasarkan UU Hak Asasi Manusia itu tidak sepantasnya perkara yang sifatnya ranah perdata adalah utang piutang itu masuk pada ranah pidana," sambung Aldo Kotan.

Maka dari itu, pihak Kevin Hillers meminta perlindungan hukum kepada Komnas HAM atas dugaan kriminalisasi.

"Sederhananya kasus ini, ini adalah masalah tagihan. Seperti yang rekan saya bilang, Pak Aldo kenapa bisa masuk LP? Ini yang kami minta perlindungan kepada Komnas HAM," ujar Deka Saragih selalu tim kuasa hukum Kevin Hillers.

Selain itu, pihak Kevin Hillers juga belum menerima somasi terkait kasus tersebut.

"Kenapa LP ini bisa datang bisa terbentuk tercatat LP ini di Polsek Taman Sari, kalau memang ada tagihan somasi dong, somasinya pun tak ada," tuturnya.

Kevin Hillers sendiri mengaku sangat bersyukur aduannya kepada Komnas HAM diterima dengan baik.

"Puji Tuhan sudah diterima dengan baik," pungkas Kevin Hillers.