Profil Afi Nihaya yang Lagi Viral di Twitter, Pernah Diundang ke Istana Negara

INSERTLIVE | Insertlive
Selasa, 20 Sep 2022 11:05 WIB
Afi Nihaya Faradisa Foto: Facebook
Jakarta, Insertlive -

Sosok Afi Nihaya belakangan lagi ramai dibicarakan di jagat dunia maya Twitter.

Hal itu berawal dari dugaan seorang warganet bahwa Afi Nihaya memiliki akun lain yang memperlihatkan sisi lain dari dirinya.

Afi Nihaya disebut memiliki akun lain alias alter bernama Natalie yang kerap membagikan berbagai foto syur di Twitter.

ADVERTISEMENT

Awalnya, akun Twitter @aulrevoir membagikan foto Afi Nihaya dengan sosok Natalie yang kerap membagikan foto syur serta kalimat menggoda di media sosial.

Dari perbandingan kedua sisi akun Twitter antara Afi dan Natalie tersebut, publik langsung mencoba mengulik seluruh sisi sang gadis berusia 24 tahun itu.

Namun, Afi Nihaya dengan tegas membantahnya dan membuat klarifikasi bahwa ia bukanlah sosok yang dituduhkan oleh warganet tersebut.

Ia bahkan mendesak akun @aulrevoir untuk memberikan klarifikasi bahwa ia bukanlah sosok di balik akun syur Natalie.

"Sy sdh lama sekali tdk buka media sosial, baik Facebook (medsos utama sy, sudah tdk sy operasikan selama lbh dr 3 bln), Instagram, maupun Twitter krn fokus studi," tulis Afi Nihaya dalam klarifikasinya.


Di balik hal miring tersebut, sosok Afi Nihaya bukan orang biasa di kalangan publik Indonesia.

Gadis muda bernama asli Asa Firda Inayah itu dikenal dengan pikiran kritisnya dalam tulisan yang ia buat melalui Facebook sejak masih duduk di bangku SMP.

Salah satu tulisannya bertajuk Warisan yang diunggah pada 15 Mei 2017 silam itu menjadi viral hingga membuat namanya menjadi sorotan.

"Saya tidak bisa memilih dari mana saya akan lahir dan di mana saya akan tinggal setelah dilahirkan," tulis Afi dalam tulisannya.

Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla menerima Afi Nihaya Faradisa usai acara resmi upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Kemlu.Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla menerima Afi Nihaya Faradisa usai acara resmi upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Kemlu./ Foto: Fotografer Istana Kepresidenan Agus Suparto

Tulisan tersebut membawa Afi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara sebagai tamu undangan dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila.

Afi Nihaya diundang karena dianggap mempromosikan persatuan melalui tulisannya di Facebook.

Sayangnya, Afi Nihaya tersandung kasus plagiarisme kala tulisannya bertajuk Belas Kasih dalam Agama Kita disebut oleh Pringadi Abdi Surya menjiplak karya tulis Mita Handayani dengan judul Agama Kasih.

"Betul. Aku pernah menulis sebuah catatan ringan pada Ramadan tahun lalu yang berjudul "Agama Kasih", yang screenshot-nya beredar saat ini," kata Mita pada Kamis, 1 Juni 2017 lalu.

Afi pun mengakui bahwa ia memang pernah melakukan plagiarisme.

"Kita semua pernah. Siapa yang tidak pernah melakukannya? Mulai dari tugas sekolah sejak SD, makalah kuliah, ujian, sampai caption foto di media sosial," bebernya kala itu.

Tak lepas dari plagiarisme tulisan, Afi Nihaya juga dituduh mengambil karya puisi orang lain dan mengakui itu miliknya.

"Akan aku kutip lagi salah satu bait puisiku di sini: Pernahkah kau menghadapi duniaku? Menghabiskan satu menit di posisiku? Jika tidak, katakan padaku mengapa Kau menghakimiku seperti itu @afi.nihayafaradisa," tulis Afi pada 17 April 2017 lalu.

Puisi yang ditulis oleh Afi sebagai klaim miliknya nyatanya puisi milik Tiffany Blenvis, penulis asal Virginia, Amerika Serikat.

Afi disebutkan mengambil kutipan puisi tersebut yang termuat dalam buku Chicken Soup.

Hingga saat ini, kasus plagiat dan dugaan Afi Nihaya memiliki akun liar masih terus menjadi perbincangan di publik.

Sementara itu, Afi Nihaya masih belum kembali buka suara.

(dis/and)
Tonton juga video berikut:
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER