Ini Respons Kak Seto Dianggap Bela Keluarga Ferdy Sambo

Kak Seto dianggap publik membela keluarga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di tengah pengusutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua. Ia pun kini ramai menerima bully.

Mengenai bully dari publik, Kak Seto bersikap biasa aja. Ia justru mengaku tidak mengetahui apa yang sedang ramai dibicarakan saat ini.

"Ya alhamdulillah nggak apa-apa, saya penuh rasa syukur dan terima kasih kepada suara-suara tersebut," kata Kak Seto di program FYP Trans7, Selasa (6/9).

Kak Seto merasa publik hanya salah paham tentang dirinya. Selain Sambo, ia mengaku sudah membela banyak kasus anak yang terseret ke dalam masalah orang tua.

"Jadi sebenarnya kan bukan kali ini saja saya bersuara, saya sudah berkali-kali bersuara mengenai hal ini. Termasuk dengan kasusnya mbak Angelina Sondakh, ya," jelasnya lagi.

Angelina Sondakh memang memiliki anak berusia di bawah lima tahun saat dirinya dibui. Saat itu, apa pun alasannya, dia tetap dibui.

Angie, sapaan Angelina Sondakh, telah buka suara. Dia menjelaskan tentang peran Kak Seto ketika dirinya menghadapi proses hukum.

"Banyak yang bertanya, di mana Kak Seto ketika saya menghadapi kasus hukum. Kak Seto saat itu ada bersama dengan saya," ucap Angelina Sondakh dikutip dari unggahan terbarunya di Instagram.

Angelina Sondakh mengatakan Kak Seto sempat merekomendasikan agar dirinya tidak ditahan. Ia juga menegaskan, Kak Seto berusaha untuk memenuhi hak-hak anaknya, yakni Keanu Massaid.

"Kak Seto masih memperjuangkan hak Keanu, walaupun sayangnya suara Kak Seto tidak didengarkan dan saya tetap ditahan. Mungkin saya nasibnya berbeda dan saya harus mengatakan bahwa Kak Seto saat itu membantu saya," jelas perempuan berusia 44 tahun tersebut.

Bukan hanya berupaya memperjuangkan hak Keanu, menurut Angelina Sondakh, Kak Seto juga membantu Aaliyah Massaid, putri sambungnya, agar bisa menjalani home schooling.

"Bahkan, Kak Seto waktu itu ikut membantu agar Aaliyah anak saya sekolah home schooling di sekolah Kak Seto. Jadi, apabila banyak yang bertanya di mana Kak Seto pada waktu saya terkena kasus hukum, Kak Seto waktu itu bersama saya, tapi suaranya tidak didengar dan saya tetap ditahan. Beda waktu, beda nasib," tutupnya.