Salah satu Korban Ustadz Yusuf Mansur Ungkap Kerugian yang Dialami

Ustadz Yusuf Mansur saat ini telah menjadi tergugat atas tiga kasus. Ustadz Yusuf Mansur akan menjalani sidang di Pengadilan Negeri Tangerang dalam waktu dekat.

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tangerang tidak menerima gugatan terkait kasus investasi tabung tanah.

Baru-baru ini seorang ibu bernama Lestari mengaku telah dirugikan oleh Ustadz Yusuf Mansur saat dirinya masih muda. Wanita yang berdomisili di Bata, itu menyebut dirinya sudah mengenal Ustadz Yusuf Mansur sejak tahun 1999 silam.

"Bu lestari ini sejak tahun 1999, ketika itu ja'man belum menikah, belum seperti sekarang, dia sering di rumah ibu Lestari, kemudian Jam'an tiba-tiba datang menggadaikan mobil kepada ibu lestari. Mobil yang digadaikan ada tiga, mobil itu dari rental," ucap Darso Arief selaku pendamping korban saat melakukan konferensi pers di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (22/6).

"Salah satu pemilik ketiga mobil itu mempolisikan Jam'an sehingga diproses di Polsek Bojonggede," sambungnya.

Lestari melaporkan kerugian yang dialaminya ke polisi lantaran Ustadz Yusuf Mansur berjanji akan ganti rugi.

"Saya tidak melaporkan, karena dia bikin surat pernyataan pada saat itu Rp25 juta ke saya, kemudian waktu dia sukses mau membantu saya," tutur Lestari.

Pada tahun 2006 lalu, Ustadz Yusuf Mansur ternyata ada niat baik untuk mencicil kerugian yang dialami Lestari sebesar Rp 10 juta. Namun, itu merupakan kali terakhir ayah Wirda Mansur membayar kepada Lestari.

"Dulu pas tahun 2006, dia pernah bayar saya Rp10 juta," ucap Lestari.

Lestari akhirnya memberanikan diri untuk mengungkapkan apa yang dialaminya ke publik lantaran ia menyadari sudah banyak korban yang dirugikan oleh Ustadz Yusuf Mansur.

"Saya udah cukup sabar waktu itu, saya pikir udah ustaz nggak perlu saya tagih-tagih, beliau juga tahu hukum-hukumnya. Terus akhir-akhir ini saya lihat kok rame, baru saya tergerak," pungkasnya.