Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Jasad Eril Wangi Eucalyptus, Sungai Aare Punya Kualitas Air Terbaik di Eropa

INSERTLIVE | Insertlive
Sabtu, 11 Jun 2022 15:40 WIB
Foto: instagram.com/ataliapr
Jakarta, Insertlive -

Jasad Emmeril Kahn Mumtadz putra sulung Ridwan Kamil berhasil ditemukan di Bendungan Engehalde usai 14 hari menghilang terseret arus Sungai Aare, Swiss, pada Kamis (26/5).

Kabar itu pun langsung dikonfirmasi oleh Ridwan Kamil yang mengucapkan rasa syukur.

Gubernur Jawa Barat itu mengatakan bahwa kondisi jasad Eril utuh dan lengkap walau sudah 14 hari di dalam air.



"Dan MASYA ALLAH, Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh. Lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapi menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus,"
tulisnya.Selain itu, Ridwan Kamil juga mengatakan bahwa jasad sang putra sulung wangi daun eucalyptus.

"Maha Besar Allah, atas ijinMu, selama 14 hari sungai Aare benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya. Hai Eril, saatnya kamu pulang ke tanah air, untuk menghaturkan terima kasih kepada jutaan yang mendoakanmu," sambungnya.

Penjelasan Ridwan Kamil soal kondisi jasad Eril yang wangi semerbak daun eucalyptus membuat publik semakin haru-biru.

Apalagi, menurut penjelasan Islam, jasad dengan wangi harum yang tercium menandakan bahwa dosanya sudah diampuni dan sering melakukan amal saleh semasa hidupnya.

"Biasanya itu jenazah orang-orang yang dosa-dosanya diampuni dan dihapuskan akan wangi. Terlepas dari segala dosanya. Di akhir hidup dosanya diampuni, maka jasadnya wangi. Artinya sering melakukan amal saleh," kata ustaz Amar melalui pesan suara kepada InsertLive.

Emmeril Kahn Mumtadz/ Foto: Instagram @emmerilkahn

Sebagaimana diketahui, wangi eucalyptus sama halnya dengan aroma minyak kayu putih.

Eucalyptus memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh seperti merawat luka dan menjaga kelembapan bagi tubuh.

Selain menelisik soal wangi daun eucalyptus dari jasad Eril, publik ikut mencari tentang fakta Sungai Aare di Bern, Swiss, tempat Eril pertama kali dinyatakan menghilang.

Salah satunya adalah kualitas air di Sungai Aare, Bern, Swiss yang masuk dalam kategori air sungai berkualitas sangat baik di Eropa.

Pada 2016, kualitas air di Sungai Aare menjadi salah satu yang terbaik di seluruh Eropa.

Fakta tersebut menegaskan bahwa menelan air di Sungai Aare tanpa sengaja saat berenang tidak perlu dikhawatirkan.

(dis/dis)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK