Rohimah Sebut Anak Hanya Makan Nasi & Kerupuk, Kiwil: Saya Tidak Punya Uang

Kiwil akhirnya buka suara soal tudingan Rohimah yang menyebut bahwa dirinya tak bertanggung jawab terhadap anak-anaknya.

Dalam penjelasannya, Kiwil mengaku tidak memiliki uang dan menegaskan bahwa dirinya ingin melatih anak-anaknya untuk hidup dengan berjuang.

"Saya sakit sebagai bapak. Saya merasa terpojokkan padahal saya lagi melatih (mereka) saya mau jujur sama mereka bahwa saya tidak punya uang," kata Kiwil melalui tayangan Rumpi TransTV.

"Ayo hidup mandiri, jangan bergantung lagi dengan sesuatu uang, ayo berjuang," sambungnya.

Kiwil menambahkan bahwa dirinya lelah karena terus menerus disudutkan soal kisah rumah tangganya.

"Kesannya semua permasalahan itu ujungnya pasti bapaknya nggak bener. Selama 17 tahun sampai 21 tahun saya hidup berumah tangga cuma dianggap orang yang nggak bertanggung jawab," imbuhnya sambil menangis.

"Mereka sekolah dari TK sampai punya rumah itu hasil perjuangan bapaknya. Sekarang udah ada kasus kayak ini saya ini terpidana banget," lanjutnya.

Sang komedian juga menyebut bahwa dirinya berusaha untuk baik-baik saja di hadapan publik walau banyak menerima hujatan.

"Saya cukuplah sebagai orang yang sakitnya saya itu sampai di-bully keluarga, masyarakat juga bully saya. Kalian bisa lihat ya saya menjual senyum ke orang, membuat tertawa orang lain selesai itu ya sudah," pungkas suami Venti Figianti itu.

Sebelumnya, Rohimah menyudutkan Kiwil terkait tanggung jawab kepada anak-anaknya.

Dalam pengakuannya, Rohimah menyebut bahwa ketiga anaknya hanya makan nasi dan kerupuk selama Ramadan.

Rohimah / Foto: instagram.com/rohimah_alli

Tak hanya itu, anak-anak Rohimah juga mengaku sempat menumpang makan di rumah tetangga karena tak memiliki uang.

"Tanggal 6 atau 7, Awil telepon katanya 'Bun, kita mau puasa cuma makan nasi sama kerupuk'. Saya tanya dong kemana ayahnya? Mereka bilang ayahnya nggak bisa dihubungin," beber Rohimah.

"Mereka bilang katanya 'Bun, aku tadi numpang buka di rumah tetangga'. Miris dong saya sedih pas dengar anak bilang begitu," pungkasnya.