Ibu Tangmo Maafkan Pemilik Kapal, Benarkah karena Uang Kompensasi Rp13 M?

Panida Siriyuthayothin, ibu dari mendiang aktris Thailand Nida Patcharaveerapong atau Tangmo Nida memberikan pernyataan mengejutkan.

Di tengah penyelidikan tentang kasus kematian putrinya, Panida mengatakan bahwa dia telah memaafkan Tanupat "Por" Lerttaweewit, pemilik speedboat yang diduga terlibat dalam kematian putrinya yang misterius ini.

Melansir Bangkok Post, Tanupat tidak berhenti menghubungi Panida untuk meminta maaf sejak kejadian yang menewaskan putrinya. Bahkan Tanupat menjanjikan uang sebesar 30 juta baht atau sekitar Rp13 miliar kepadanya sebagai kompensasi.

Panida lantas menjelaskan bahwa dirinya memaafkan Tanupat bukan karena uang kompensasi tersebut. Menurutnya jumlah itu tak sebanding dengan penghasilan Tangmo Nida jika masih hidup.

"Anggap saja Tangmo mendapatkan satu juta baht dari serial TV. Apabila dia masih hidup 30 tahun lagi, saya bisa mengalikan jumlah itu 30 kali," tegas Panida.

"Itu masih belum termasuk pendapatannya dari pemotretan sebagai model," imbuhnya.

Tangmo Nida merupakan aktris kenamaan asal Thailand yang tewas setelah jatuh dari speedboat pada Kamis (24/2). Namun, jenazahnya baru ditemukan dua hari setelahnya. 

Pada hari kejadian, Tangmo berada di kapal tersebut bersama manajer dan pemilik kapal, Tanupat Lerttaweewit untuk melakukan perjalanan ke Jembatan Rama VII di Nonthaburi dari Jembatan Krung Thon, Bangkok.