Liburan ke Bali Bareng Keluarga, Ini Alasan Tya Ariestya Road Trip

Tya Ariestya dan keluarga belum lama ini melakukan perjalanan panjang melalui darat. Perjalanan Tya dan keluarga dengan menggunakan mobil pribadi itu dengan tujuan ke Bali.

Perjalanan panjang Tya dan keluarga itu memakan waktu sekitar 24 jam. Perjalanan Tya dan keluarga memang ditempuh dengan santai agar bisa menikmati pemandangan. Selain itu Tya dan keluarga memilih berangkat di pagi hari agar yang menyetir tidak mengantuk.

"Road Trip Jakarta-Malang-Bali. 12 jam Jakarta-Malang, 12 jam Malang-Bali. Kita jalan nya sesantai itu, bener-bener nikmatin pemandangan pagi-siang-sore," tulis Tya di Instagram, Kamis (23/12).

"Sengaja kita berangkat dari Jakarta jam 6 pagi, biar yang nyetir nggak ngantuk, dan biar anak2 bisa nikmatin pemandangan bagus selama di Jalan," sambung Tya.

Tya pun bersyukur bisa sampai ke Bali usai menempuh perjalanan panjang. Tya dan keluarga lantas menelusuri gunung-gunung di Bali melewati kawasan Bedugul. 

"Alhamdulillah udah sampai di Bali, sempat transit 2 malam di Malang, terus lanjut ke penyeberangan & istirahat di Menjangan baru lanjut lagi menelusuri gunung-gunung di Bali lewat Bedugul," tulis Tya.

Banyak yang menanyakan alasan Tya dan keluarga pergi ke Bali dengan menempuh perjalanan darat. Ia ingin anak-anaknya bisa menikmati suasana di tiap kota yang dilewati.

"Buat yang nanya kenapa naik mobil? 1. Kasih experience anak anak di mobil dengan pemandangan yang bagus. 2. Pengin anak-anak nggak selalu tahunya kota kota besar aja, kita lewatin banyak daerah dan harus bisa berbaur dengan tiap daerah & fasilitasnya. 3. Perjalanan long trip kemungkinan hampir 1 bulan perjalanan, supaya transportasi lebih mudah & ekonomis," ungkap Tya.

Tya juga merasa tak ada regulasi yang menyulitkan perjalanan mereka ke luar kota. Namun satu syarat wajib yang harus dimiliki adalah sudah menjalani prosedur kesehatan sesuai kebijakan pandemi dari pemerintah.

"Untuk nyebrang juga persyaratannya nggak susah, selama udah ada certificate vaksin 2 kali, dan nyeberang harus ada surat swab negatif Covid," kata Tya.

Meski begitu Tya dan keluarga melakukan perjalanan itu dengan persiapan yang matang. Ada sejumlah persiapan yang wajib dilakukan agar perjalanan lancar.

"Yang harus disiapin: •Kendaraan yang prima, •Kalau bisa Supir gantian, •Etoll jangan sampe kurang, nanti bikin macet,  •Tiket penyebrangan, jangan lupa beli online, waktunya mending kecepetan nyampe dari pada telat nanti angus tiketnya, Misal beli tiket nyebrang jam 3 sore, bisa dipakai nyebrang jam 11 pagi.. tapi kalau beli tiket jam 11 pagi, terus nyebrang nya jam 12 siang udah nggak bisa dipakai," tulis Tya.

"Semoga share perjalanan kami, bisa nyegerin mata yang liat ya, boleh share di bawah dong di Bali enaknya aku kemana aja?," tutup Tya.