Sepi Job di Dunia Hiburan, Bobby Joseph Beralih Jualan Narkoba

Bobby Joseph tengah menjadi sorotan lantaran tertangkap atas kasus narkoba. Diketahui Bobby Joseph kini menjadi perantara untuk pembeli narkoba. Ia terlibat dalam peredaran transaksi narkoba.

Setelah cukup lama tenggelam, kini Bobby Joseph justru banting setir untuk berjualan narkoba di saat sepi job sebagai artis kembali meredup.

"Dari keterangan sudah sepi job (artis). Sekarang dia (Bobby Joseph) bisnis makanan wilayah Jakbar," ujar Kanit 2 Sat Narkoba Polres Tangsel Ipda Arya Aditya di Polres Tangsel, Senin (13/12).

Dari pengakuan Bobby Joseph, ia biasanya memesan sekitar seperempat kilogram gorilla kepada bandar narkoba.

"Pesannya sekitar 50R kalau bahasa dari itu sekitar seperempat kilogramlah. Kalau dirupiahkan, 1R itu sekitar Rp200 ribu, tinggal dikalikan, jadi sekitar Rp10 juta," jelas Ipda Arya Aditya.

Jenis narkoba yang dijual oleh Bobby Joseph adalah narkoba sintetis atau lebih dikenal dengan gorilla. Diketahui Bobby Joseph biasanya mengumpulkan terlebih dulu para pemesan gorilla.

"Dikumpulkan dulu untuk pelanggannya itu dikepul dulu setelah naik order gitu baru pesennya ke atas. Jadi untuk diturunkan dulu dari bandarnya," tambah Arya.

Polisi masih melakukan penyelidikan untuk total keseluruhan transaksi yang telah dilakukan Bobby Joseph.

"Untuk jumlahnya masih kita telusuri dulu dari jumlah transferan itu masih kita dalami dulu," sambungnya.

Dari hasil penyelidikan, Bobby Joseph sudah bekerja sebagai perantara narkoba sejak satu bulan yang lalu.

"Untuk penyelidikan, kami baru (mendapat jawaban jualan) sekitar sebulan, ya," kata IPDA Arya Raditya.

Bobby Joseph memilih platform media sosial sebagai media pemasaran dan interaksi dengan para calon pembelinya.

"WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Iya, punya akun untuk jualan sendiri," ujar IPDA Arya Raditya

Bobby Joseph menggunakan sistem mapping berdasarkan kontak-kontak terdekat yang ada di sekitarnya untuk memuluskan penjualannya,

"Dari kontak saja sih, sistemnya mapping gitu," ucap IPDA Arya Raditya.