Pujian Atta Halilintar ke Erick Tohir soal WC SPBU Ramai Caci Maki Netizen
Erick Thohir Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tengah gencar menyenggol SPBU yang menarik biaya fasilitas toilet umum.
Erick Thohir sebagai Menteri BUMN ternyata memiliki waktu untuk mengunjungi SPBU demi memberikan teguran pada penjaga toilet yang menarik biaya hanya Rp2000 atau paling besar Rp4000.
Dia pun mengunggah pada akun Instagram @erickthohir aksi sidak mengunjungi SPBU, terlihat Erick Thohir menanyakan kepada penjaga toilet yang sudah tua, kurus, dan lusuh menegnai biaya yang ditarik untuk pengunjung saat menggunakan fasilitas toilet.
"Kalau yang mau pakai bayar Rp2.000 untuk kencing dan mandi Rp4 ribu. Kenapa nggak gratis ini? Kan ini fasilitas umum," ungkap Erick
Penjaga toilet yang terlihat segan dan sedikit ketakutan itu gelagapan dan tak tahu harus menjawab apa karena hanya ditugaskan oleh pengelola SPBU dari pihak swasta.
Unggahan Erick Thohir tersebut mendapatkan banyak komentar netizen dan juga beberapa selebriti Indonesia, salah satunya Atta Halilintar.
"Bravo pak," tulis @attahalilintar
Ternyata, komentar Atta tersebut mendapatkan banyak hujatan dari publik yang merasa tindakan Erick Thohir terlalu berlebihan menegur penjaga toilet yang kesulitan mencari uang.
Tak hanya melontarkan kritik, ada juga yang memaki sang youtuber karena dianggap tidak memiliki empati pada sang penjaga toilet.
"@attahalilintarbang uang dengan 2 rb gak bakalan buat lu miskin," tulis @suhar***
"@attahalilintarudah ga usah ngejilat u atta gobl*k apanye yg bravo," tulis @hrie***
"@attahalilintarbravo apanya,lahan orang kecil,coba lu bayangin kalo di gratisin , WC kotor,yg jaga kehilangan pekerjaan.mikir panjang," tulis @aguss***
"@attahalilintar smg atta yg byk duitnya mau memberikan pekerjaan bagi petugas kebersihan toilet yg seketika jadi pengangguran," tulis @ferdinan****
"@attahalilintarrakyat susah mah ngga berat om bayar 2000 malah iklas sedekah, yang berat itu PCR om, sedekahnya ke orang kaya wkwkwk," tulis @doeljohnny
(syf/syf)