Kisruh Kombes Rachmat Widodo Vs Anak Bak Kasus Bambang Pamungkas

Kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) antara Kombes Rachmat Widodo dan putrinya Aurelia Renatha kembali mencuat. Hal itu karena keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka usai sama-sama saling melapor.

Melansir CNN Indonesia, Jumat (8/10), Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Guruh Arif Darmawan menjelaskan pihak polisi sudah memproses laporan yang dibuat oleh keduanya.

Kombes Guruh Arif Darmawan mengatakan, perkara itu memang masalah lama yang sudah pernah mencuat pada Juli 2020 lalu.

"Sudah kami proses, untuk terlapor RW sudah tahap dua (dikirim ke Kejaksaan). Kemudian untuk (perkara) yang terlapornya A sama H sudah dalam proses," kata Guruh saat dihubungi.

Sementara itu, Aurellia mengungkap bahwa dirinya memang sudah putus komunikasi dengan Rachmat selama satu tahun lebih. Pascainsiden dugaan penganiayaan, Aurellia mengaku diblokir oleh sang ayah.

"Kalau komunikasi sih nggak direct, karena setelah kejadian itu saya kan diblokir. Jadi kurang lebih setahun udah nggak pernah komunikasi langsung," ujar Aurelli seperti dilansir dari detikcom.

Meski berseteru, Aurellia sebagai anak mengaku tetap sayang kepada Rachmat. Doanya kepada sang ayah bahkan tak pernah putus.

"Pastilah namanya anak, nggak mungkin saya lupa. Saya masih doain terus, masih sayang terus," ungkap Aurellia.

Aurellia selalu berharap agar ia bisa berkomunikasi baik lagi dengan sang ayah. Aurellia berharap ayahnya merasakan kebahagiaan.

"Yang selalu saya catetin ke diri saya sih, pokoknya kalau emang dia udah lebih bahagia tanpa saya, ya udah saya harus ikhlasin itu," katanya dengan nada yang terdengar sedih.

Aurellia awalnya melaporkan Rachmat atas dugaan penganiayaan dalam rumah tangga. Belakangan, diketahui bahwa Aurellia juga dilaporkan oleh ayahnya yang merupakan seorang perwira menengah (Pamen) Polri.

Keduanya dijerat Pasal 351 dan 352 KUHP terkait dugaan penganiayaan. Laporan Rachmat yang sudah dilimpahkan ke Jaksa kini tinggal menunggu proses persidangan.

Kasus itu sempat mencuat saat Aurellia menceritakan pengalamannya lewat sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya. Saat itu, ia merekam keributan antara orang tuanya yang diduga terjadi karena pelakor. Ia pun mengaku telah melakukan visum.

Kisruh antara ayah dan anak belakangan memang ramai dibicarakan. Sebelumnya, Bambang Pamungkas yang merupakan legenda sepakbola Indonesia juga terlibat kasus serupa.

Bambang harus menghadapi kasus yang dilaporkan oleh wanita bernama Amalia Fujiawati. Bambang disebut menikah siri dengan Amalia, tetapi sudah bercerai. Amalia kemudian menuntut agar anak-anaknya diakui.