Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Aturan Makan Dine-In Jadi Guyonan, Tompi: Bercanda Jangan Kebablasan

kpr | Insertlive
Rabu, 28 Jul 2021 22:00 WIB
Aturan Makan Dine-In Jadi Guyonan, Tompi: Bercanda Jangan Kebablasan (Foto: Instagram/dr_tompi)
Jakarta, Insertlive -

Pandemi COVID-19 yang masih berlangsung di Indonesia membuat pemerintah terus mencari cara untuk menanganinya. Berbagai macam aturan dan kebijakan pun telah dibuat untuk menekan lonjakan angka kasus positif COVID-19. Namun tak jarang aturan tersebut menuai reaksi pro dan kontra dari masyarakat seperti kebijakan dine in atau makan di tempat yang hanya diberi waktu 20 menit.

Bahkan belakangan ini banyak warganet yang membahas mengenai aturan tersebut di berbagai media sosial. Namun tak sedikit yang memberikan tanggapan mereka dengan gaya nada bercanda.

Ternyata hal ini menarik perhatian dokter sekaligus musisi Tompi. Melalui sebuah cuitannya di akun Twitter miliknya, Tompi menanggapi tentang banyaknya orang yang menjadikan aturan dine in 20 menit sebagai bahan lelucon.

"Makan 20mnt aja dijadikan lelucon, memang kita ini seneng bercanda," ujar Tompi mengawali.



Berbeda dari yang lain, Tompi menyampaikan pendapatnya mengenai maksud yang ia tangkap dari aturan baru tersebut. Ia pun mengingatkan agar tak kebablasan dalam menjadikan aturan ini sebagai sebuah guyonan.

"Tapi terlepas dari itu, sy menangkap maksud dr makan 20mnt itu bukan masalah waktunya... tp penekanan 'JANGAN BERLAMA2, mengurangi resiko tertular , BIAR IDUP LEBIH LAMA'," papar Tompi.


"Becanda boleh tp jgn kebablasan," tandasnya.

Tak hanya itu, Tompi juga mengajak warganet untuk mulai menyalurkan energi fokus pada hal positif untuk bersama-sama menangani pandemi COVID-19 ini.

"Ayolah energinya kita habiskan buat sama2 menghentikan penularan covid ini, drapaada habis utk menghujat dan nyari negatifnya mulu. Katanya dah capekkk ama keadaan bgini... kl hak bareng dan seirama gak bakalan beres. Nah kl semua mau bikin irama sendiri2 BINGUNG lah," cuitnya kemudian.


Kedua postingan Twitter Tompi itu pun sontak diserbu beragam tanggapan dari warga Twitter yang mayoritas memberi sambutan positif dan hangat. Banyak pula yang setuju untuk mulai fokus pada hal positif guna sama-sama berperan dalam menangani pandemi COVID-19.

"Stuju dok. Sebenarnya pd tau maksudnya tp seneng aja nyari kesalahan. Syukur2 dicariin bahasa halus, coba aja bunyi aturannya DI TEMPAT MAKAN DILARANG SALING BERBICARA/NGOBROL pasti dilariin kemana2, dilebih2in. Pokoknya apapun pemerintah perbuat skrg, salah aja terus," komentar akun @IndiIndi_235.

"Ada yg seneng becanda, tapi banyak juga yg nggak paham esensi dari peraturan itu. Udah nggak paham, bikin ribut pula," timpal akun @GendarmeArm.

(kpr/fik)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK