Bantahan Askara Dituduh Lakukan KDRT dan Selingkuhi Nindy Ayunda

Nindy Ayunda akhirnya buka suara usai 9 tahun mengalami KDRT dari suaminya, Askara Parasady Harsono. Tak hanya itu, wanita 32 tahun ini membeberkan bahwa suaminya itu juga selingkuh dengan wanita lain. 

Nindy mengaku Askara berselingkuh sejak 2015 lalu. Namun, ia baru mengetahuinya di tahun 2018 lalu.

Hanya saja, semua tuduhan tersebut langsung dibantah Askara melalui kuasa hukumnya, Muhammad Muslih.

Muslih menegaskan bahwa tudingan KDRT yang dilakukan Askara memerlukan bukti lebih banyak. Disebutkan, saat kejadian itu, Nindy hanya bersama suaminya di kamar.

"Sebenarnya ada tim sendiri tapi yang saya terima dari Askara, mereka berada di ruangan sedang berantem," ujar Muslih saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (17/2).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa ada kemungkinan Nindy jatuh bukan karena Askara. Baginya, informasi terkait KDRT baru dari cerita versi Nindy saja.

"Itukan versi mbak Nindy. Mereka berada di kamar, jatuh dan di manakan nggak tahu," lanjut Muslih.

Untuk tudingan selingkuh, Muslih hanya memberikan informasi bahwa kliennya memang sempat memberikan hadiah kepada seorang figur publik.

"Aska memang pernah cerita, tahun 2015 atau 2016 memberikan hadiah pada orang. Artis juga, ya gitu mbak Nindy cemburu," jelas Muslih.

Namun, Muslih tetap menyangkal adanya perselingkuhan. Askara dengan artis yang sempat diberikan hadiah pun disebut tidak memiliki hubungan spesial.

"(Hubungan spesial) Nggak ada. Nggak ada hubungan spesial. Berkali-kalinya gimana, kan nggak ada bukti. Kecuali check in di hotel gitu," tambahnya.

Menurutnya, Nindy harus memberikan bukti konkret jika memang Askara berselingkuh. Pihaknya masih menunggu bukti lain terkait tuduhan tersebut.

"Kalau pembuktian seperti itu kan nggak ada. Ya silahkan mbak Nindy buktiin kalau ada check in tidur bareng dan lain-lain," tuturnya.

"Kalau dari kita ya membantah ya. Orang yang menuduh ya harus membuktikan. Silahkan buktikan aja," tutup Muslih.