Mantan Pramugari Sriwijaya Air Ungkap Kesedihan dan Rasa Duka

Madeleine Mekel | Insertlive
Selasa, 12 Jan 2021 08:00 WIB
Petugas temukan puluhan serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ182. Puluhan serpihan pesawat itu ditemukan petugas dari proses evakuasi di perairan Kepulauan Seribu. Mantan Pramugari Sriwijaya Air Ungkap Kesedihan dan Rasa Duka / Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta, Insertlive -

Indonesia tengah berduka atas musibah yang menimpa pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang telah jatuh di perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu. Hingga kini proses evakuasi dan pencarian korban pun masih terus dilakukan.

Harapan serta doa tentunya terus dihaturkan bagi keluarga dan kerabat para penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182. Salah satu mantan Pramugari Sriwijaya Air, Pratiwi Noviyanthi, pun turut merasa terpukul atas kabar jatuhnya pesawat tersebut.

"Kejadian seperti ini juga jujur kaget banget kita nggak ada yang pernah tahu ya, kayak mimpi," ungkap Pratiwi di Studio Trans TV, Jakarta Selatan, Senin (11/1).

Pratiwi pun mengatakan jika selama delapan tahun dirinya menjadi pramugari di maskapai tersebut, baru kali ini ada kejadian kecelakaan pada pesawat maskapai Sriwijaya tersebut.


"Selama delapan tahun aku di Sriwijaya, tidak pernah ada kejadian apapun di Sriwijaya selama 8 tahun benar-benar kondisinya baik," jelas Pratiwi.

Sebagai pramugari tentunya Pratiwi paham apa yang tengah dirasakan para teman-temannya di atas pesawat tersebut. Selalu memprioritaskan keselamatan penumpang memang harus dilakukan setiap kru pesawat.

"Jujur aku nggak tau kondisi kemarin seperti apa, tapi yang jelas kalau emang kita masih bisa melakukan evakuasi, kita lakukan semaksimal mungkin, tapi kalau kita nggak ada waktu dan itu terjadi tiba-tiba, kita nggak pernah tahu," beber Pratiwi.

"Kebayang banget, kita walaupun cuaca buruk aja kita harus bisa tenangin penumpang, apalagi situasi emergency, saya udah bisa bayangin perasaan mereka disana," sambungnya.

ADVERTISEMENT


Tentunya Pratiwi tak menyangka kejadian tersebut menimpa rekan-rekan kerjanya di maskapai Sriwijaya itu. Pratiwi pun masih merasa jika ini semua hanyalah mimpi semata yang berharap tak jadi kenyataan.

"Kaget banget, karena pas itu aku baru banget sampai Palembang jalan dari Riau habis bantu orang terlantar. Pada saat itu aku lagi istirahat dan Magrib aku bangun itu kaget banget karena semua orang pada hubungin aku untuk menanyakan kondisi Sriwijaya gitu," ungkap mantan pramugari ini.

"Nggak nyangka sampai detik ini, dan orang-orangnya yang aku sangat kenal, jadi masih kayak mimpi," lanjutnya.

Hingga saat ini, Pratiwi masih berharap keselamatan akan rekan-rekannya serta para penumpang pesawat tersebut.

"Masih berharap, tapi kembali lagi kuasa Allah ya kita tidak bisa menentang, apapun itu Allah sudah tahu pa yang terbaik, kita cuma bisa berharap untuk yang terbaik untuk semua," pungkas Pratiwi.

[Gambas:Video Insertlive]




(kpr)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER