Heboh Isi Chat Dylan Sada sebelum Meninggal, Kesulitan karena Pandemi
Model asal Indonesia yang meniti kariernya di New York Amerika Serikat Dylan Sada mengembuskan napas terakhir pada Senin (9/11).
Kabar kepergian cucu musisi dan pendiri Yayasan Bina Vokalia Pranadjaja ini diketahui kali pertama lewat unggahan Insta Stories dari musisi Dimas Radityo.
"Innalilahi wa innalilahi rojiun, telah meninggal dengan tenang, ALDILA WULANDARI @dylan_sada Senin, 9 November 2020 jam 7 waktu setempat," tulisnya.
"Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya atas segala khilaf dan kesalahan almarhumah dan mohon doa semoga almarhumah wafat dalam keadaan husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran.. Aamiin YRA. Yang berduka cita, Keluarga Pranadjaja," sambungnya.
Usai berita kepergian model nyentrik berusia 36 tahun tersebut, publik kembali dikejutkan dengan beredarnya isi pesan singkat dari Dylan kepada salah seorang penggemar.
Pesan yang diunggah ulang di akun Twitter @imsuffering menunjukkan pesan Dylan soal keadannya kali terakhir selama pandemi.
"Kamu terlalu manis. Pacarku ingin pindah tapi karena pandemi itu menjadi sulit. Aku kehilangan pekerjaan dan tabunganku hampir habis. Aku mencoba untuk tetap positif," tulis Dylan dalam pesan tersebut.
Kepergian Dylan juga diwarnai dengan isu miring soal keterlibatan mantan kekasihnya. Namun, tak ada bukti valid soal isu miring tersebut.
Dylan Sada sendiri dikabarkan melalui laporan dari VOA Indonesia akan dimakamkan di Taman Pemakaman Pineview Memorial.