Ikut Pemilu AS, Meghan Markle Bikin Kerajaan Inggris Geram

Usai Setelah memutuskan untuk meninggalkan kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan menetap di Amerika Serikat bersama buah hati mereka. Meghan Markle pun disebut-sebut mengikuti pemilu di Amerika Serikat. Keputusan Meghan Markle mengikuti pemilu di AS membuat geram pihak kerajaan Inggris. 

Dilansir dari Daily Mail, Meghan Markle telah menggunakan hak suaranya dalam pemilu AS lebih dulu melalui surat. Sebuah sumber juga menyebutkan bahwa istri Pangeran Harry itu, tidak sabar menunggu hasil pemungutan suara.

Namun, keberpihakan politik Meghan Markle di Amerika Serikat, tak diterima pihak kerajaan Inggris. Keluarga kerajaan selama berabad-abad menyerukan agar mereka tetap bersikap netral secara politik.

Selain itu, People menyebut bahwa Meghan Markle adalah bangsawan modern Inggris pertama yang mengikuti pemilu Amerika Serikat.

Seorang teman dekat menyebutkan bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markle, mengamati berita dan menonton acara yang terkait dengan pemilu. Hal ini dilakukan agar Meghan cermat sebelum menentukan pilihannya.

"Mereka sangat tertarik dengan pemilihan ini dan saya yakin mereka sangat menantikan hasilnya," kata seorang sumber tersebut.

Dalam sebuah penampilan di ABC, Meghan menegaskan bahwa pemilu adalah satu hal yang paling penting untuk dilakukan bagi warga Amerika Serikat.

"Setiap empat tahun sekali kami diberi tahu ini adalah pemilu yang paling penting bagi kita, kali ini benar. Ketika kita menggunakan hak pilih kita, penilaian kita menjadi aksi nyata dan suara kita terdengar," ujar Meghan Markle.

Bahkan, ada yang menyebutkan bahwa Meghan Markle telah mengikuti sejumlah acara untuk menentukan pilihan politiknya.

"Meghan adalah warga Amerika sekian lama sebelum menjadi keluarga kerajaan. Dia tidak akan melewatkan kesempatan untuk memilih di manapun ia tinggal," terang sumber.

[Gambas:Video Insertlive]