Mengapa Jaga Jarak Penting dalam Cegah Penularan Covid-19?

Agustin Dwi Anandawati | Insertlive
Selasa, 06 Oct 2020 10:51 WIB
Businesspeople working and maintaining social distance on a sofa in a modern office Mengapa Jaga Jarak Penting dalam Cegah Penularan Covid-19? (Foto: iStock)
Jakarta, Insertlive -

Menjaga jarak menjadi salah satu peraturan utama dalam protokol kesehatan demi mencegah penularan virus Covid-19.

Bukan hanya di Indonesia, imbauan untuk saling menjaga jarak juga menjadi yang paling utama di berbagai negara dan organisasi kesehatan dunia atau WHO.

Hal ini lantaran Covid-19 bisa menyebar dari satu orang ke orang lain lewat droplet atau tetesan kecil dari hidung atau mulut saat berbicara hingga bersin.

ADVERTISEMENT

Seseorang bisa saja terinfeksi saat tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Hal itu lah menjadi salah satu alasan mengapa jaga jarak sangat penting demi mencegah penularan Covid-19.

Jika terpaksa harus berada di tempat umum, Insertizen pastikan untuk tetap menjaga jarak dua meter dari orang lain. Cara itu dinilai mampu mengurangi paparan Covid-19.

Menjaga jarak sejauh dua meter juga dianggap bisa mengurangi jatuhnya droplet ke tubuh kita.

Selain itu Healthline mengungkapkan penelitian di Amerika Serikat mencatat, mereka yang menerapkan jaga jarak aman dengan ketat saat beraktivitas di luar memiliki kemungkinan hanya 10 persen untuk tertular Covid-19.


Namun, sayangnya masih banyak orang yang mengabaikan peraturan tersebut. Padahal menurut studi tim penelitian Universitas Texas MD Anderson, menjaga jarak efektif mencegah penularan Corona.

"Senang mengetahui bahwa orang-orang saling mengingatkan tentang jarak sosial dan beberapa analisis berbasis data menunjukkan dampak dalam beberapa bulan terakhir. Pada kenyataannya, ini menurunkan tingkat infeksi," kata dr Raghu Kalluri, profesor biologi kanker di UT MD Anderson seperti yang dikutip dari Times Now News.

 

[Gambas:Video Insertlive]



(agn/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER