Tergiur Insta Stories Nikita Mirzani, Personel Dua Bunga Tertipu

Devina salah satu personel Dua Bunga telah tertipu oleh butik penjualan tas mewah Helena Boutique yang berada di kawasan Kemang Jakarta Selatan. Alih-alih ingin menjual tas mewah miliknya, Devina justru ditipu oleh pemilik butik tersebut.

Tak terima mendapatkan kerugian atas penipuan yang dialaminya, Devina didampingi kuasa hukum Boris Situmorang mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan pemilik butik tas branded tersebut.

"Ibu Devina Raisutma mencoba meminta suatu keadilan terkait permasalahan yang ibu Devina alami terhadap salah satu pemilik butik berinisial F H. Di mana sampai sekarang belum ada itikad baik kepada klien kami ibu Devina Raisutma sendiri," ujar Darius Situmorang saat ditemui di Dirimum Polda Metro Jaya, Kamis (1/10).

Tak hanya bersama kuasa hukum, Devina juga didampingi oleh rekan duetnya Ratna Pandita demi berkonsultasi kepada pihak Dirimum Polda Metro Jaya terkait penipuan yang dialaminya.

Devina membeberkan kronologi penipuan yang menimpa dirinya yang dilakukan oleh pemilik butik tas mewah tersebut kepada awak media.

"Awal kronologinya itu saya kan mau beli tas Hermes B28 yang Togo nah untuk itu suami saya bilang udah jual aja B30 nya untuk beli yang baru. Nah saya kan cari-cari ternyata di Helena Boutique ini. Saya coba telepon dan mau jual ke dia tapi dia bilang titip jual aja mbak nah akhirnya ok diambilah by kurir ke rumah saya sore 23 Juli 2020 sore," papar Devina.

Satu minggu kemudian Devina menghubungi kembali Helena Boutique. Pihak butik mengatakan sudah ada pihak yang tertarik pada tas mewahnya tersebut.

"Nah ya udah satu bulan kemudian saya tanya lagi mbak kok lama ya, saya mau ambil suami saya minta diambil aja yang mau beli saudara saya, aku bilang gitu terus dia bilang udah di DP (Down Payment) kok bu, udah di dp katanya nanti besok saya ke rumah buyernya," imbuhnya.

Devina kembali menghubungi pihak butik karena merasa belum ada pembayaran dari pembelian tas yang dia titip jual tersebut.

"Satu minggu lagi saya tanyain lagi bu kok nggak di transfer-transfer sih ? Aku mau ambil aja deh kalau emang nggak laku, aku bilang gitu kan. Terus dia bilang bu saya ada masalah keuangan tas ibu dirampas di toko saya katanya gitu. Lo kok bisa dirampas ? Aku bilang gitu kan. Akhirnya gimana nih aku bilang gitu terus dia bilang yaudah tolong datang ke pengacara saya dia bilang gitu." bebernya kepada awak media kemarin.

Merasa tak puas atas respons dari pelaku, Devina pun memutuskan mendatangi pengacara pemilik butik tersebut untuk meminta pertanggungjawaban atas penipuan yang dilakukan oleh sang pemilik. 

Devina menemukan bahwa Helena Boutique telah melakukan penipuan serupa pada beberapa orang.

"Dua minggu yang lalu saya datang ke pengacaranya (pihak Hailen Montik) ada dia juga ternyata korbannya bukan saya aja ada 53 orang korbannya," sebutnya.

Devina memilih butik tersebut bukan tanpa alasan. Dia mengatakan awalnya karena melihat Insta Stories Nikita Mirzani yang mengunggah dirinya membeli tas di butik tersebut. Alhasil, Devina pun semakin yakin untuk menjual tasnya di sana.

"Kebetulan waktu aku tau dia kayaknya sosialita deh, waktu aku follow dia waktu aku lihat IG Story-nya Nikita Mirzani , dia lagi aku beli tas di Helena Butik Kemang gitu kan. Aku add kan aku follow, boleh nih mungkin terpercaya kan. Aku waktu itu mau beli tas Guci, sekitar berapa tahun yang lalu itu aku udah follow dia. Akhirnya aku sekarang-sekarang aku mau ganti tas Hermes nya kata suami jual aja nanti aku tambahin buat beli yang baru," bebernya.

Atas penipuan yang dialaminya, Devina dan kuasa hukum bermaksud untuk menuntut sang pelaku atas tindakan penipuan dan penggelapan barang.

"Untuk masalah itu kita coba masukkin ke penipuan dan penggelapan", pungkas Boris Situmorang.

[Gambas:Video Insertlive]