Karier Dihancurkan Keluarga, Lidya Pratiwi Simpan Dendam?

Karier Lidya Pratiwi atau Maria Eleanor sebagai artis tak bisa dipungkiri telah hancur sejak dirinya dinyatakan terlibat dalam kasus pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung pada 14 tahun silam.

Padahal, karier Lidya kala itu tengah merangkak naik. Namanya mulai dikenal sebagai bintang sinetron dan FTV.

Kini, saat sudah bebas dari penjara, Lidya mengatakan masih takut untuk kembali bertemu orang dan berkarier. Ia mengaku trauma dengan masa lalunya yang dikecewakan orang terdekat, dalam hal ini adalah keluarganya sendiri.

"Saat di luar, serba takut ketemu orang, karena semua orang tahu, bukan rahasia umum lagi, apa yang menimpa aku dan siapa penyebabnya," ujar Lidya dalam sebuah video yang beredar di YouTube.

"Karena keluarga adalah lingkungan pertama, garda terdepan aku. Tapi aku jatuh karena mereka," lanjutnya.

Rasa sakit dan trauma itu pun semakin menjadi ketika ia ingat lagi bagaimana kariernya hancur karena kasus tersebut. Padahal, Lidya mengaku merintis kariernya dari bawah dan tak dibantu siapapun.

"Merintis dari dasar tidak pakai cara-cara instan, terus tiba-tiba keambil secara paksa seperti itu, dan bukan aku melakukan kesalahan dalam pekerjaanku, aku harus berhenti. Memang rasa sakitnya belum hilang," tuturnya sambil meneteskan air mata.

Tetapi tak mau lama bersedih, Lidya Pratiwi kini mencoba bangkit dan membuka kembali lembaran baru. Dengan nama barunya sebagai Maria Eleanor pun, Lidya berharap bisa menjalani kehidupan normal seperti orang lain.

[Gambas:Video Insertlive]