Amber Heard Tuding Johnny Depp Pukuli Dirinya Saat Ulang Tahun

Persidangan yang melibatkan aktor Johnny Depp melawan salah satu surat kabar, The Sun kembali bergulir. Sidang yang digelar Selasa (21/7) menghadirkan Amber Heard sebagai saksi.

Dikutip dari Variety, dalam sidang tersebut, Amber Heard kembali menuding mantan suaminya itu memukuli dirinya pada perayaan ulang tahun Amber ke-30 pada 21 April 2016 silam.

"Setelah memukul saya, dia pergi, seperti biasa," kata Amber Heard kepada pengadilan.

"Aku tertidur sekali lagi sendirian di rumah. Aku terbangun di ulang tahun ke-30 dan diselimuti kerapuhan dan aku patah hati," lanjutnya.

Sebulan kemudian, hubungan Amber Heard dan Johnny Depp mulai runtuh. Amber Heard kemudian menuduh Depp melemparkan ponselnya sendiri ke kepalanya, memukul wajahnya saat ia berulang tahun. Dan pernyataan itu dibantah oleh Depp.

Keesokan harinya, Amber Heard mengirim pesan singkat ke Erin Boerum, seorang perawat yang merawatnya dan Depp saat masih berhubungan.

"Tidak apa-apa tapi dia benar-benar berdelusi dan gila. Memukul wajah saya beberapa kali saat menelepon ke iO (Tillett Wright)," bunyi pesan tersebut.

Lalu ketika Amber Heard pergi ke pengadilan untuk mengajukan gugatan cerai dan mencari perintah penahanan pada 23 Mei 2016, Heard tampak menderita memar karena serangan malam itu.

Tetapi tim Depp mengklaim bahwa wajah memar Amber Heard adalah riasan semata.

WESTWOOD, CA - NOVEMBER 21: Johnny Depp and Amber Heard attend the premiere of Focus Features' "The Danish Girl" at Westwood Village Theatre on November 21, 2015 in Westwood, California. (Photo by Jason Merritt/Getty Images)/ Foto: Jason Merritt/Getty Images

Pengacara Depp, Eleanor Laws, memutar rekaman CCTV Amber Heard dari aktris Eastern Columbia Building, tempat dia tinggal, 22 Mei 2016, ketika bintang Aquaman itu turun untuk mengambil kiriman.

Dalam rekaman itu terlihat seorang penjaga pintu berpapasan dengan Heard dan sang penjaga pintu mengaku tak melihat luka di wajah Heard.

"Dia melihatmu hari itu tanpa luka, bekas atau apa pun," sebut Laws.

Laws juga mengatakan bahwa Isaac Baruch, teman Depp yang tinggal di apartemen yang sama dengan Depp dan Heard juga mengaku tak melihat luka di wajah Heard.

Kemudian Laws membacakan pesan antara Heard dan pendiri Tesla, Elon Musk di hari yang sama. Dalam pesan itu, Heard mengatakan bahwa dia mendapat perintah penahanan terhadap Depp. Miliarder itu lalu menawarkan untuk 'mengatur keamanan 24/7' untuk Heard.

"Tawaran itu masih berlaku, bahkan jika kamu tidak ingin melihat saya lagi.. lagi pula, maaf karena telah menjadi idiot. Heningnya radio itu sangat menyakitkan, itu karena aku sangat menyukaimu," ujar Laws.

Dalam kesaksiannya pada 10 Juli 2020 lalu, Johnny Depp membantah tuduhan penganiayaan terhadap Heard pada pesta ulang tahun ke-30. Ia mengaku meninggalkan rumah setelah Heard marah malam itu karena terlambatnya acara makan malam mereka.

Deep pun menuduh Heard atau salah satu temannya membuang kotoran di tempat tidur mereka malam itu. Bintang Pirates of the Carribbean itu menyebut insiden tersebut adalah 'akhir yang pas untuk hubungan mereka'.

[Gambas:Video Insertlive]