Kampanye Sepi Pendukung, Donald Trump Geram & Salahkan Virus Corona

Donald Trump dilaporkan sangat marah karena acara kampanye di Tulsa, Oklahoma, sepi pendukung dan banyak bangku kosong.

Kesal dengan kenyataan tersebut, pihak perwakilan Donald Trump menyalahkan banyak pihak karena kapasitas pendukung tidak sesuai harapan.

Dalam sebuah pernyataan, Trump menyalahkan media yang mereka sebut media palsu karena memperingati orang-orang untuk menjauh dan tidak menghadiri perkumpulan untuk terhindar dari terinfeksi virus corona Covid-19.

Selain itu, pihak Trump juga melemparkan kekesalan kepada aksi protes dan demonstrasi mengenai isu rasis yang belakangan melanda serta menggerakan massa di Amerika untuk menegakkan keadilan.

"Kaum kiri dan buzzer online melakukan putaran kemenangan sekarang, mereka pikir entah bagaiman memengaruhi orang untuk tidak mendatangi perkumpulan karena takut terkena Covid-19," ujar Brad Parscale perwakilan kampanye Donald Trump.

Mereka, kata Brad, mengalihkan perhatian publik pada aksi demonstrasi isu rasis.

Chris Wallace presenter berita di Fox News menanggapi pernyataan perwakilan Donald Trump dengan menyebutkan mereka terlihat konyol.

"Kalian terlihat konyol dan menyangkal apa yang sebenarnya terjadi di Tulsa," sebut Chris.

[Gambas:Video Insertlive]