Cerita Menyentuh Anne Avantie Produksi APD dan Disumbangkan

fik | Insertlive
Minggu, 29 Mar 2020 16:11 WIB
Anne Avantie yakin bahwa dirinya mampu memproduksi APD untuk membantu para pahlawan kemanusiaan. Anne Avantie produksi APD dan disumbangkan untuk tenaga medis (Foto: Dok. Anne Avantie)
Jakarta, Insertlive - Langkanya berbagai perlengkapan seperti alat pelindung diri (APD) yang biasa digunakan tenaga medis membuat masyarakat khawatir dengan para petugas medis yang sedang berjuang membantu dan merawat para pasien terinfeksi Corona. Mereka berlomba-lomba untuk membantu dengan menyumbangkan APD untuk tenaga medis. Salah satunya adalah desainer kondang Anne Avantie.

Anne Avantie berinisiatif untuk memproduksi APD khusus untuk membantu mengatasi kelangkaan yang terjadi di rumah sakit di Indonesia.

"Dalam hidup seseorang pasti memiliki alasan untuk mengambil keputusan. Dalam hidup pasti seseorang memiliki keyakinan, ketika Tuhan menyentuh secara pribadi, saya tak beralasan tetapi saya mengambil keputusan, satu keputusan," katanya secara eksklusif kepada Insert.

Ia menjelaskan dengan keyakinan tersebut, ia pun merasa yakin bahwa dirinya mantap untuk memproduksi APD dan membantu tenaga medis dalam menjalani tugasnya di tengah wabah Corona ini.

Anne Avantie produksi APD dan disumbangkanAnne Avantie produksi APD dan disumbangkan/ Foto: Dok. Anne Avantie


"Tidak logika bagaimana saya membuat APD, tak saya pikirkan kesulitannya nanti seperti apa. Saya punya keyakinan kalau Tuhan berkehendak, saya pasti dimampukan," ujarnya.

Ia mengaku tersentuh melihat para pahlawan kemanusiaan yang sedang berjuang menjadi garda terdepan di tengah wabah Corona. Hal ini menjadi alasan Anne fokus membuat APD dan tidak diperjualbelikan. Ia mendonasikan APD tersebut ke rumah sakit untuk para tenaga medis yang belakangan ini kekurangan sejumlah alat medis.

"Saya memiliki satu alasan ketika saya melihat dan menyaksikan dengan mata kepala saya sendiri betapa pengorbanan dan pengabdian pahlawan kemanusiaan yang berada di garda terdepan untuk menjadi orang yang melindungi kita dan meninggalkan dirinya sendiri. Saya benar-benar tersentuh," ujar Anne.


Hal ini memang bukan pekerjaan mudah. Anne Avantie pun melakukan hal ini dengan sepenuh hati dan mengesampingkan kegiatan lainnya.

"Saya tutup buka matematika saya, saya tak lagi melihat kalkulator. Saya hanya ingin mempersembahkan ini untuk negeriku, Indonesia," ujar Anne mantap.

[Gambas:Video Insertlive]



ADVERTISEMENT

(fik/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER