5 Kontroversi Istri Opick Soal Virus Corona

DIS | Insertlive
Selasa, 04 Feb 2020 13:00 WIB
Bebi Silviana, istri Opick sempat membuat heboh publik usai ia mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan nama virus corona dalam Iqra. Istri Opick, Bebi Silviana (Foto: instagram.com/bebisilviana)
Jakarta, Insertlive - Bebi Silviana, istri dari Opick sempat membuat heboh jagat media sosial. Instagram karena mengunggah soal virus corona yang ada di Iqra.

Unggahan Bebi pun menjadi perbincangan hangat publik karena dianggap sesat dan semakin menakutkan khalayak ramai.

Bahkan, Bebi menjadi bulan-bulanan publik karena dituding menyalahartikan makna dalam Iqra sehingga menjadi perdebatan di laman media sosial. 

ADVERTISEMENT

Tak ayal, Bebi pun meminta maaf pada publik soal unggahan miliknya yang menjadi viral. 

Mau tahu bagaimana kronologinya? Cek halaman selanjutnya ya!

[Gambas:Video Insertlive]

Bebi mengunggah sebuah foto di laman Instagram miliknya yang menampilkan salah satu halaman iqra tersebut pada bagian huruf nun dan merujuk ke bacaan 'qorona' yang diberi garis merah oleh Bebi. Istri Opick juga memberi garis merah pada kata 'khalaqo', 'zamana' dan 'kadzaba'.

Jika keempat kata tersebut di artikan maka akan membentuk makna 'Virus Corona tercipta pada zaman penuh dusta'. Bebi pun langsung bertasbih.

"Speechless tak Ada Kata Kecuali SUBHANALLAH !!! (Segalanya tiada ada yg kebetulan. Yakinlah bahwa disetiap kejadian di alam semesta ini (baik itu Ucapan, Perbuatan, Tulisan) ada dalam kekuasaan dan pengetahuan ALLAH, Karena tidak akan terjadi Kecuali Jika ALLAH tidak mengijinkan)," tulisnya di Instagram.

Unggahan Bebi dengan cepat langsung membuat netizen heboh. Terjadi pro dan kontra soal unggahan Bebi tersebut. 

Usai unggahan tersebut viral dan ramai dibicarakan publik, Bebi Silviana pun diserang publik. Publik menilai bahwa yang Bebi unggah di laman Instagram merupakan kesesatan belaka.

"Ini buku Iqra untuk belajar membaca arab, bukan Quran. Cocokologi mulu dah. Otak dipake, jangan krn ini tulisan arab dibilang ayat.. cek dulu sebelum asal tulis, jangan malah jadi menebar teror dari sebelumnya niat menyebarkan kebaikan," tulis @jose.rzl.

"Maaf yg buat iqra itu manusia mba. Berbeda sm al quran. Yg mmg dr wahyu Allah. Tolong dibedakan," ujar @anier93.

Alih-alih meminta maaf karena telah mengaitkan virus Corona yang terdapat dalam Iqra, Bebi Silviana yang dihujat netizen malah merasa bersyukur.

Lewat akun Instagramnya, Bebi mengunggah sebuah hadis yang bertajuk 'Jangan Dibalas' dan menutup kolom komentarnya.

"Jika ada orang yg mencacimu dengan aib yang ia ketahui ada padamu. Janganlah kamu balas mencacinya dengan aib yg ada padanya, karena pahalanya untukmu dan dosamu untuk dia (HR. Achmad)," berikut isi kutipan tulisan yang diunggahnya.

Bebi merasa penyerangan dirinya dari netizen adalah transferan pahala dari para netizen yang menyerangnya.

"Tips ketika menerima cacian, hina dan fitnah. Sahabat2 semua, La Tahzan. Mereka justru sedang transfer pahala yg telah dikerjakannya! Terima kasih banyak yg telah memberikan pahalanya dengan suka rela dan keikhlasan memberi. Nuhun itulah jawaban untuk kita. Ingat ya sahabat, jangan dibalas. Biarkan semuanya Allah yg balas," tulisnya lebih lanjut.

Bebi Silviana akhirnya buka suara dan meminta maaf kepada publik setelah postingan miliknya menjadi perdebatan publik.

Lewat akun Instagram miliknya, Bebi menuliskan permintaan maafnya kepada warganet karena dituding telah menyebar ketakutan dan salah menginterpretasikan isi buku iqra.

"VIRUS KORONA. Bismillahirrahmanirrahim, (Gara-gara Memandang dan Menyebarkan dengan tanpa Ilmu). Assalammualaikum Wrwb Sahabat semua-nya.. Kemarin, saat memposting Gambar di atas dan Tak menyangka akan menjadi Viral dengan Keributan dan mengundang Cacian seperti Goblok, Tolol, Bodoh," tulisnya.

Ia juga menjelaskan awal mula kronologi yang ia dapat sehingga ia kemudian mengunggahnya ke laman Instagram terkait Virus Corona yang ada di dalam Iqra.

"BENAR-BENAR ini adalah Kesalahan dan Saya sangat mengakui hal ini. Di Malam ini Sy akan Jelaskan tentang Postingan Iqro. Awalnya Sy dapat dari Seorang teman yang Sy Anggap Sangat Faham Ilmu (tp ternyata Diapun Salah). Dia forward dari group yg Dia dapat dan sudah Beredar juga posting dimana-mana. Sy pikir ini Bukan Kesalahan bila Sy posting dengan mendeskripsikan Seolah-olah sama dengan Kejadian saat ini,Sy hanya Memandang Takjud dengan arti Kejadian yg di alami Rakyat Wuhan saat ini," tuturnya.

"Terlepas dari ini semua, Aku Bebi Silvana Memohon maaf atas segala Kesalah Fahaman yg menjadikan Riuh dan memancing Keributan Sahabat semua. Mohon maaf sebesar2nya dan semoga Menjadi Pelajaran Penting Bahwa Hati-hati dalam penyebaran Apapun tanpa Memakai Ilmu dan Kebenaran yg Sesungguhnya Terkhusus Nasehat ini Untuk Sy pribadi," tambahnya.


Unggahan Bebi Silviana yang sempat membuat heboh publik ini ternyata telah masuk ke dalam daftar berita hoax Kominfo. Kominfo telah merilis 54 daftar berita hoax dan disinformasi soal virus Corona.

Dalam daftar tersebut, terlihat unggahan milik Bebi telah masuk pada urutan di nomor 40 dengan label disinformasi oleh Kominfo.

"Telah beredar sebuah akun Twitter dengan narasi 'Ternyata, Para Kiai dan Ulama Indonesia, jauh sebelumnya sudah memprediksi terjadinya Virus Corona. Disebutkan dalam sebuah Kitab Ngaji Iqro' Faktanya, setelah ditelusuri klaim bahwa buku Iqra telah memprediksi virus Corona diciptakan pada zaman yang penuh kebohongan adalah salah. Memang ditemukan kata "QO-RO-NA" pada buku Iqra jilid 1 halaman 28. Namun, kata "QO-RO-NA" pada buku Iqro tak memiliki hubungan dengan Coronavirus atau Virus Corona, yang mewabah di Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok," tulis Kominfo merujuk pada gambar unggahan yang sama persis dengan milik Bebi Silviana.
(dis/fik)
1 / 6
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER