Doddy Sudrajat: Vanessa Angel Sudah Tak Betah di Penjara

Jakarta, Insertlive - Tersandung kasus prostitusi online telah membuat kondisi fisik dan mental Vannesa Angel menurun.

Kasus itu juga membuat pihak keluarga merasakan kesedihan yang sama karena harus berpisah dengan sosok Vannesa terutama saat merayakan hari Idul Fitri kemarin.

Namun, pihak keluarga juga berusaha untuk terus mendukung Vannesa. Terutama sang ayah, Doddy Sudrajat yang sangat berharap Vannesa bisa kuat menghadapi permasalahan ini.

Baca Juga : Bebasnya Dua Muncikari Jadi Semangat Baru bagi Vanessa Angel

"Kita saling menguatkan ya, saling mendoakan semoga Vannesa diberikan kekuatan, keluarga besar otomatis sedih lah, berasa ada sesuatu yang kurang, biasanya di lebaran kita kumpul, ternyata Vannesa tidak ada," ujar Doddy saat ditemui di studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (10/6).

Doddy berharap Vannesa bisa menjaga kondisi kesehatan tubuhnya, apalagi proses persidangan kasus prostitusi online tersebut masih terus berjalan.

"Makanya saya selalu ingatkan ke Vannesa pas terakhir saya ketemu, jaga kesehatan, jangan sampai sakit, saya juga nggak tahu proses sidang ini berapa lama lagi," kata Doddy.

Sang ayah mengaku terakhir kali bertemu dengan Vannesa sekitar 10 hari sebelum lebaran. Vannesa, ayah dan ibunya menangis sambil berpelukan ketika bisa bertemu di penjara.

"Saya terakhir kan ketemu 10 hari sebelum lebaran, saya bawain dia roti, dia senang banget, pelukan lagi sama saya, nangis, sama mamanya juga pelukan, akhirnya kita pelukan bertiga, mamanya juga nangis," cerita Doddy.

Foto: Istimewa Vannesa Angel

Doddy berujar jika Vannesa sudah sangat tidak betah berada di dalam penjara. Apa lagi kondisi penjara membuat mental Vannesa menjadi drop.

"Ya udah itu keinginannya pengen cepat bebas dia udah nggak betah karena kamar mandinya, airnya, jadi dia pengen cepat-cepat pulang, terus dia tidur bareng beberapa napi, satu ruangan tidur di lantai dan nggak ada kasur, kamar mandinya kotor, jadi mungkin itu yang akhirnya membuat dia putus asa, ditambah lagi waktu itu saya belum jenguk dia," kata Doddy.

Namun, kehadirian Doddy yang menjenguk beberapa waktu lalu, kondisi Vannesa perlahan mulai kuat. Kunjungan itu menjadi satu suntikan motivasi, sehingga kondisi Vannesa secara fisik dan mental tidak seperti kemarin lagi.

Sang ayah memang merasa sedih melihat Vannesa berada di dalam penjara, tapi sebagai seorang ayah, Doddy berusaha menjadi sosok yang bisa menguatkan mental Vannesa.

"Susah saya ungkapkan dengan kata-kata, karena cuman bisa nangis aja, sedih juga melihat dia tersiksa sekali di dalam, tapi saya kuatkan dia, ini akan cepat selesai, pokoknya kuat, sabar, dan ikhlas," kata Doddy.

(ikh/syf)