Tanggapan Artis soal Kerusuhan 22 Mei

Jakarta, Insertlive - Artis-artis Tanah Air angkat suara soal kerusuhan yang terjadi pada Rabu (22/5) dini hari di sejumlah titik di Jakarta. Terjadi bentrokan antara massa pendemo dengan petugas aparat yang sedang menjaga keamanan dalam Aksi 22 Mei itu. Hal itu lantas menyebabkan banyak jatuh korban dan rusaknya fasilitas umum.
Sebagai seorang yang tinggal di Jakarta, artis Masayu Clara sangat menyayangkan insiden. Terlebih lagi sampai ada yang kehilangan nyawa. "Sedih miris, yang bikin aku sedih kok sampe segininya sih, terus ada korban jiwa juga. Kenapa harus kejadian kayak gini sih," ujar Masayu saat ditemui di kawasan Legenda Wisata, Cibubur, Rabu (22/5).
Masaya pun menyerukan pesan perdamaian. Ia berharap tak ada lagi provokasi dan kerusuhan. "Semoga segera reda lah, aku sih berharap jangan sampe terulang lagi dan hal ini cepat selesai jadi jangan sampai ada korban jiwa lagi," ujarnya tegas.
Sedangkan menurut penyanyi jazz, Tompi, insiden yang telah terjadi itu bukanlah soal pasangan 01 atau 02 lagi, tetapi sudah menjadi masalah kebangsaan. Bagi Tompi, sekumpulan orang yang mendemo di depan Bawaslu itu telah menunjukkan maksud dan tujuannya dengan baik. Namun ternyata ada segelintir oknum yang memprovokasi sehingga menimbulkan kericuhan. "Kasihan yang memang mau berorasi untuk menyampaikan maksud baiknya ternodai oleh sekelompok orang yang memang disusupi untuk bikin ribut," ujarnya.
Tompi berharap kerusuhan tersebut tidak berlarut-larut dan dapat diselesaikan dengan baik. "Supaya semua cepat cooling down, semua bisa menahan amarahnya, emosinya bisa lebih bersabar," pungkasnya.
(yoa/fik)
Sebagai seorang yang tinggal di Jakarta, artis Masayu Clara sangat menyayangkan insiden. Terlebih lagi sampai ada yang kehilangan nyawa. "Sedih miris, yang bikin aku sedih kok sampe segininya sih, terus ada korban jiwa juga. Kenapa harus kejadian kayak gini sih," ujar Masayu saat ditemui di kawasan Legenda Wisata, Cibubur, Rabu (22/5).
![]() Masayu Clara |
Masaya pun menyerukan pesan perdamaian. Ia berharap tak ada lagi provokasi dan kerusuhan. "Semoga segera reda lah, aku sih berharap jangan sampe terulang lagi dan hal ini cepat selesai jadi jangan sampai ada korban jiwa lagi," ujarnya tegas.
ADVERTISEMENT
Sedangkan menurut penyanyi jazz, Tompi, insiden yang telah terjadi itu bukanlah soal pasangan 01 atau 02 lagi, tetapi sudah menjadi masalah kebangsaan. Bagi Tompi, sekumpulan orang yang mendemo di depan Bawaslu itu telah menunjukkan maksud dan tujuannya dengan baik. Namun ternyata ada segelintir oknum yang memprovokasi sehingga menimbulkan kericuhan. "Kasihan yang memang mau berorasi untuk menyampaikan maksud baiknya ternodai oleh sekelompok orang yang memang disusupi untuk bikin ribut," ujarnya.
Tompi berharap kerusuhan tersebut tidak berlarut-larut dan dapat diselesaikan dengan baik. "Supaya semua cepat cooling down, semua bisa menahan amarahnya, emosinya bisa lebih bersabar," pungkasnya.
![]() Tompi |
(yoa/fik)
ARTIKEL TERKAIT

Total 141 Korban Kerusuhan 22 Mei Dirawat di RSUD Tarakan
Rabu, 22 May 2019 19:10 WIB
Layanan Media Sosial Down, Netizen: THR Enggak Down-down
Rabu, 22 May 2019 15:46 WIB
Novita Angie Ucapkan Terima Kasih Pada Polisi lewat Instagram
Rabu, 22 May 2019 13:36 WIB
Pesan Damai Publik Figur Indonesia
Rabu, 22 May 2019 11:24 WIB
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER