Cerita Atlet Paralayang yang Selamat dari Gempa Palu

Dinda Tamara Putri | Insertlive

Jumat, 05 Oct 2018 11:39 WIB

Atlet Paralayang, Hening Paradigma, menceritakan pengalamannya selamat dari bencana gempa dan tsunami Palu.

Hening Paradigma/Foto: Dinda Tamara Putri

Jakarta, Insertlive - Indonesia memang sedang berduka karena musibah gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Hal ini juga dirasakan oleh seorang atlet paralayang yang sedang berada di Palu, Hening Paradigma. Beruntungnya, Digma berhasil menyelamatkan diri dari musibah tersebut.

Ditemui sesaat setelah syuting Brownis di studio TransTV, Digma menjelaskan kronologis kejadian gempa dan tsunami yang menimpanya dan teman sesama atlet. Diketahui sudah ditemukan empat jenazah korban gempa yang juga merupakan rekan atlet beserta official. Digma merasa kehilangan yang mendalam akibat bencana ini.

"Kami merasa kehilangan sekali," aku Digma di kawasan studio TransTV, Jakarta Selatan, Rabu (4/10).

Pilihan Redaksi

Musibah gempa dan tsunami Palu memang tak terelakan. Digma juga berdoa untuk teman-teman atlet yang menjadi korban. "Semoga teman-teman bisa tenang di atas," ucap atlet paralayang yang mendapatkan medali emas pada ASIAN Games 2018.

Tak hanya memilukan tetapi kejadian ini memberikan banyak pelajaran bagi Digma. Ia mengaku lebih menyadari kewajibannya untuk bersyukur kepada Tuhan. "Kejadian ini sangat signifikan buat saya. Di situ saya ngerasa, Alhamdulillah saya beruntung sekali," ungkapnya.

Hikmah yang diambil dari kejadian ini adalah Digma lebih menyadari kebutuhannya untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. "Dengan syukur itu bikin saya ingin lebih dekat sama Yang Di Atas. Saya jadi ingat yang bisa nyelamatkan ya Yang Di Atas," tutup Hening Paradigma. (ren/ren)