Restoran Ini Sulap Limbah Jadi Makan Malam Penuh Seni dan Petualangan Zodiak

Restoran dengan format omakase belakangan menjamur di Jakarta. Format ini tak hanya menyajikan sajian makanan khas Jepang yang autentik, tetapi juga pengalaman makan yang tak biasa.

Mengusung format seperti itu, 71st Omakase menyajikan ruang intim dengan dapur terbuka dan meja koki, di mana setiap hidangan disiapkan dan ditata langsung di hadapan tamu.

Jauh dari hiruk pikuk, restoran ini hadir di Selatan Jakarta dengan menyuguhkan sensasi perjalanan makan malam multiindera yang menyeluruh, berlandaskan keberlanjutan, seni, dan hasrat tanpa kompromi terhadap kesempurnaan.

Setiap tahun, 71st Omakase menghadirkan tema besar baru. Untuk 2025, temanya adalah Zodiac, sebuah perjalanan multi-ruang yang memikat, dimulai jauh sebelum tamu duduk di meja koki.

Para tamu disambut dengan minuman lokal, amuse bouche, dan kudapan kecil, lalu diajak melalui serangkaian ruangan bertema zodiak yang komplet.

Seperti di Capricorn Room, mereka membuka bunga mekar dengan kunci simbolis untuk mengungkap hidangan tersembunyi. Libra Room mengajak mereka menyeimbangkan timbangan untuk menemukan diorama mini yang menyimpan sajian berikutnya.

Selain itu, ada Leo Room di mana tamu menggunakan alat khusus untuk menyalakan hidangan selanjutnya-sebuah persembahan yang terinspirasi dari semangat api yang berani dan dramatis milik zodiak Leo.

"Ide 71st Omakase lahir di 71st Avenue, Queens, New York. Saya mulai mengundang para koki untuk berdiskusi dan bereksperimen, membuat food tasting dan merancang pengalaman bersantap yang baru. Mereka sering berkumpul di 71st Ave, dan angka itu menjadi simbol. Seventy First bukan sekadar alamat; ia mewakili awal yang sederhana dan tekad yang tak tergoyahkan," kata Fariz Setyadarmma Priady selaku chef sekaligus pemilik restoran ini.

Dengan kapasitas hanya 32 tamu per sesi, ruang utama restoran mengusung estetika minimalis elegan, membiarkan hidangan dan alur cerita menjadi pusat perhatian.

Desain restoran ini diwujudkan oleh Nabil Alamudi dari Design Studio N/A (DSNA). Berlandaskan prinsip keberlanjutan, setiap ruang tematik untuk perjalanan Zodiac dibangun sepenuhnya oleh tim kreatif internal, menggunakan 100% material daur ulang yang bersumber dari limbah restoran-seperti botol plastik, kardus, kaleng, sedotan, dan lainnya-yang diubah menjadi elemen desain dengan kreativitas luar biasa.