Mengenal Kopi Decaf yang Aman Dikonsumsi Saat Puasa

Bulan puasa adalah bulan yang menantang bagi pencinta kopi. Pada bulan ini, pencinta kopi harus mengerem kebiasaan minum kopi atau memindahkan jam konsumsi d waktu berbuka.

Namun, waktu konsumsi yang berubah ini bisa memengaruhi jam tidur atau reaksi tubuh. Jika minum kopi setelah berbuka, membuat kita bisa saja terjaga di malam hari dan mungkin juga memicu asam lambung.

Merespons kebutuhan pencinta kopi di bulan Ramadan ini, % Arabica Indonesia memperkenalkan pilihan biji kopi decaf.

Biji kopi yang nyaris tanpa kafein ini aman di lambung, tetapi tetap membawa citarasa khas yang ideal tanpa mengorbankan rasa.

Decaf sendiri merujuk proses dekafeinisasi, di mana kopi yang kandungan kafeinnya telah dihilangkan sebagian besar sehingga bisa dinikmati tanpa efek stimulan kafein yang kuat.

"Selama Ramadan, momen-momen introspeksi dan kebersamaan menjadi lebih berarti. % Arabica hadir untuk menjadi bagian dari momen-momen itu, sehingga Anda masih bisa menikmati secangkir kopi favorit di suasana yang istimewa ini," tutur Astrid Kusumadewi, General Manager % Arabica Indonesia, dalam rilis yang diterima InsertLive, Selasa (18/3).

Selain menawarkan kopi ramah lambung selama puasa, ada pula Ramadan Hamper yang dirancang untuk memperkaya momen Ramadan.

Hamper ini berisi Spanish Latte dan Kyoto Latte dalam botol, disandingkan dengan dua butter croissant dan kartu ucapan istimewa.