Benarkah Nasi Beku Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes? Ini Kata Dokter Gizi

Dini Astari | Insertlive
Minggu, 02 Jun 2024 17:06 WIB
cooked rice Benarkah Nasi Beku Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes? Ini Kata Dokter Gizi/Foto: Istock
Jakarta, Insertlive -

Trik menyimpan nasi dengan cara dibekukan di kulkas belakangan tren di media sosial.

Trik menyimpan nasi ini disebut-sebut bisa menurunkan kadar gula dalam nasi dan membuatnya aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Nasi yang dibekukan juga disebut aman dikonsumsi di kemudian hari, dengan cara penyajian cukup dihangatkan kembali.

ADVERTISEMENT

Mulianah Daya selaku Dokter Spesialis Gizi menjelaskan bahwa trik tersebut memang bisa menurunkan kadar glikemik indeks dalam nasi.

Cara ini pun disebutnya tak mengubah rasa nasi saat dihangatkan kembali.

"Dengan pendinginan 1 x 24 yang terjadi adalah kadar glikemik indeksnya lebih rendah dan rasanya juga nggak berubah," kata Mulianah Daya dalam konferensi pers Dailymeal yang digelar di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (31/5).

Meski trik penyimpanan ini diperbolehkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yakni cara penyimpanan dan durasi penyimpanannya.

Mulianah menerangkan penyimpanan nasi beku tidak boleh lebih dari 1 x 24 jam karena belum ada penelitian lebih lanjut mengenai keamanannya jika dikonsumsi lebih dari waktu tersebut.


"Cuma memang kita perlu lihat juga, hati-hati dari perubahan rasa, perubahan rasa, dan perubahan bau karena dari proses penyimpanan atau kondisi kulkasnya berbeda," jelasnya.

"Pendinginannya pun ada caranya, jangan didinginkan tujuh hari atau tiga hari. 1 x 24 jam karena memang secara trial belum ada penelitian lanjutan. Disarankan pendinginannya 1 x 24 di suhu chiller dan kemudian besoknya dihangatkan dengan cara dikukus," sambung Mulianah.

Preskon inovasi nasi jagung dan singkongPreskon inovasi nasi jagung dan singkong/ Foto: Dini Astari

Untuk alternatif mengonsumsi nasi dengan kadar gula rendah, Mulianah menyarankan untuk mengonsumi nasi dari umbi-umbian seperti singkong dan jagung.

PT Hoki Distribusi Niaga (Topikopi Group) melalui brand Dailymeal menghadirkan pilihan pagan yang lebih sehat, yakni nasi jagung dan nasi singkong dalam kemasan yang praktis dibuat.

Amar Ramdani selaku Vice President Marketing PT Hoki Distribusi Niaga mengatakan bahwa rasa nasi jagung dan singkong produksinya sama dengan rasa nasi putih pada umumnya.

Nasi varian ini juga bisa dikonsumsi dengan lauk apa pun, baik yang berkuah maupun tidak.

"Kalau nasi jagung dan nasi singkong nyimpen dan masaknya sama kayak beras biasa. Masaknya cuma 15 sampai 20 menit, 1 banding 1 kayak biasa, dan nggak perlu dicuci," kata Amar dalam kesempatan yang sama.

"Dan tekstur, rasa mirip dengan nasi dan cocok untuk lauk apa saja," tutupnya.

(dia/dia)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER