12 Film Indonesia yang Diangkat dari Kisah Nyata Terbaik dengan Rating Tertinggi

Nastiti Swasiwi Nurfiranti | Insertlive
Selasa, 21 May 2024 20:15 WIB
KKN di Desa Penari Extended 12 Film Indonesia yang Diangkat dari Kisah Nyata Terbaik dengan Rating Tertinggi (Foto: dok. MD Pictures)
Jakarta, Insertlive -

Sebuah film tidak hanya mengusung topik fiktif. Banyak pula film yang mengangkat tema dari kejadian nyata. 

Film-film tersebut diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengenalkan suatu peristiwa penting serta mengedukasi masyarakat.

Banyak film Tanah Air yang diadaptasi dari peristiwa nyata meraih rating tertinggi dan dinobatkan sebagai film terbaik.

ADVERTISEMENT

Film apa saja? Berikut InsertLive telah merangkum 12 film terbaik Indonesia berdasarkan kisah nyata dengan rating tertinggi.

IKUTI QUIZ

1. Laskar Pelangi

Laskar Pelangi merupakan film bergenre drama yang dirilis pada 25 September 2008.

Film yang disutradarai oleh Riri Riza ini diangkat dari novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata, yang merupakan novel best seller.

Film Laskar Pelangi mengisahkan tentang anak-anak yang bersemangat untuk tetap bersekolah, meski keadaan mereka terbatas.

Anak-anak tersebut menimba ilmu di SD Muhammadiyah Gantong, Pulau Belitung, yang terancam untuk ditutup lantaran jumlah murid yang kurang.


Laskar Pelangi saat itu menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan 4,6 juta penonton. Rating yang diraih film Laskar Pelangi adalah 4,3/5, dilansir pada Selasa (21/5).

2. Habibie & Ainun

Habibie & Ainun merupakan film bergenre drama-biografi, dirilis pada 20 Desember 2012.

Film yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari (BCL) ini bercerita tentang kisah cinta Presiden Ketiga Republik Indonesia, BJ Habibie, dengan sang istri, Hasri Ainun Habibie. Keduanya merupakan teman SMP, tetapi belum saling memiliki rasa saat itu.

Pada 1962, Habibie dan Ainun kembali bertemu dan saat itu juga saling jatuh cinta. Menurut Habibie, Ainun memiliki paras semanis gula Jawa.

Habibie dan Ainun lalu menikah dan pergi ke Jerman. Di sana, Habibie berjuang untuk mendapatkan gelar doktor. Film Habibie & Ainun menjadi film terbaik dengan rating 3,5/5.

3. Susi Susanti: Love All

Susi Susanti: Love All adalah film keluaran 24 Oktober 2019, disutradarai oleh Sim F.

Film ini mengisahkan tentang perjuangan atlet bulu tangkis Indonesia, Susi Susanti, yang berhasil meraih medali emas di Olimpiade Musim Panas 1992 Barcelona.

Film yang dibintangi oleh Laura Basuki ini meraih sejumlah penghargaan, seperti Piala Citra untuk Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Susi Susanti: Love All meraih rating 7,4/10 di IMDb.

4. Surat Kecil untuk Tuhan

Surat Kecil untuk Tuhan dirilis pada 7 Juli 2011, disutradarai oleh Harris Nizam. Film ini mengisahkan tentang perjuangan Gita Sesa Wanda Cantika atau Keke (Dinda Hauw) dalam melawan penyakit kanker jaringan lunak. Ia pun harus menjalani serangkaian pengobatan selama setahun.

Ayah dan ibu Keke telah bercerai. Meski begitu, ia memiliki dua kakak laki-laki, Chika dan Kiki, dan enam sahabatnya yang setia menemaninya. Film Surat Kecil untuk Tuhan meraih rating 6/10 di IMDb.

5. KKN di Desa Penari

KKN di Desa Penari dirilis pada 30 April 2022, disutradarai oleh Awi Suryadi. Film ini mengisahkan tentang 6 mahasiswa yang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil. Namun, mereka malah mengalami peristiwa menyeramkan, yang rupanya ada kaitannya dengan desa tersebut.

KKN di Desa Penari diperankan oleh Tissa Biani, Adinda Thomas, Achmad Megantara, Aghniy Haque, Calvin Jeremy, dan Fajar Nugraha. Film yang sempat viral ini meraih rating 5,9/10 di IMDb.

6. 3 Srikandi

Film 3 Srikandi dirilis pada 4 Agustus 2016, disutradarai oleh Iman Brotoseno. Film berdurasi 121 menit ini merupakan kisah nyata dari perjuangan tiga atlet Indonesia, yakni Nurfitriyana Saiman, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardhani. Ketiganya adalah pemanah perempuan Indonesia pertama yang memenangkan olimpiade.

Pada 1988, Indonesia tengah bersiap untuk berpartisipasi di Olimpiade Musim Panas di Seoul, Korea Selatan. Namun, olahraga panahan saat itu sedang kritis, sehingga dibutuhkan pelatih untuk menyiapkan tim panahan wanita dalam waktu singkat. Film 3 Srikandi meraih rating 6,5/10 di IMDb.

7. Vina: Sebelum 7 Hari

Vina: Sebelum 7 Hari dirilis pada 8 Mei 2024, disutradarai oleh Anggy Umbara. Film ini diangkat dari peristiwa nyata yang terjadi di Cirebon pada Agustus 2016.           

Jasad Vina ditemukan di sebuah flyover dan diduga mengalami kecelakaan tunggal. Namun, pihak keluarga Vina merasakan kejanggalan lantaran ponsel serta kendaraan Vina tidak mengalami kerusakan parah.

Vina rupanya dibunuh dan diperkosa secara bergilir oleh sebuah geng motor yang beranggotakan 11 orang. Selain itu, Vina dan sang kekasih, Eky, juga disiksa oleh geng motor tersebut. Film Vina: Sebelum 7 Hari meraih rating 5,3/10 di IMDb.

8. Danur: I Can See Ghosts

Danur: I Can See Ghosts adalah film bergenre horor yang dirilis pada 30 Maret 2017.

Film yang dibintangi oleh Prilly Latuconsina ini diangkat dari buku Gerbang Dialog Danur karya Risa Saraswati, yang berisi pengalaman hidupnya sebagai anak indigo.

Film Danur mengisahkan tentang Risa yang bisa melihat makhluk-makhluk tak kasatmata.

Risa merasa kesepian karena sang ayah harus bekerja di luar negeri dan ibunya berprofesi sebagai guru. Ia pun berharap memiliki teman, akhirnya hadirlah tiga anak laki-laki keturunan Indo yang dibunuh saat masa pendudukan Jepang di Hindia Belanda, yakni Janshen, Peter, dan William. Film Danur meraih rating 5,3/10 di IMDb.

9. Munkar

Film dari kisah nyata berikutnya adalah Munkar, yang dirilis pada 7 Februari 2024.

Film yang disutradarai oleh Anggy Umbara ini mengisahkan tentang Herlina, salah satu santriwati yang menjadi korban perundungan teman-temannya.

Suatu hari, Herlina berusaha melarikan diri ketika teman-temannya merundungnya, tetapi ia malah mengalami kecelakaan hingga tewas.

Kedua orang tua Herlina membawa jasad anaknya ke seorang dukun untuk dihidupkan kembali serta mengirimkan arwah Herlina untuk membalas dendam terhadap teman-temannya. Munkar meraih rating 8,0/10 di IMDb.

10. Rumah Gurita

Rumah Gurita dirilis pada 25 Oktober 2014, disutradarai oleh Jose Poernomo. Film ini dibintangi oleh Shandy Aulia, Boy William, Kemal Palevi, dan Maria Sabta.

Rumah Gurita merupakan sebuah rumah misterius di daerah Bandung, yang dikenal juga dengan rumah berhantu. Film ini mengisahkan tentang Selina (Shandy Aulia) yang memiliki indra keenam. Ia pun sering dikucilkan oleh lingkungannya. Bahkan, sang kakak ipar memintanya untuk pindah dari rumah mereka.

Selina lalu pindah ke Bandung dan menempati rumah peninggalan orang tuanya, yakni Rumah Gurita. Di sana, Selina memulai hidup barunya, tetapi ia rupanya tak sendirian di rumah tersebut. Film Rumah Gurita meraih rating 7,4/10 di IMDb.

11. Sang Pencerah

Sang Pencerah merupakan film garapan Hanung Bramantyo yang rilis pada 8 September 2010.

Film ini mengangkat kisah nyata pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan, yang berjuang meluruskan ajaran Islam yang kala itu melenceng.

Film Sang Pencerah dibintangi oleh Lukman Sardi, Zaskia Adya Mecca, Giring Ganesha, Ricky Perdana, Mario Irwinsyah, Dennis Adhiswara, dan Abdurrahman Arif. Sang Pencerah meraih rating 7,1/10 di IMDb.

12. Gie

Film dari kisah nyata terakhir adalah Gie, dirilis pada 14 Juli 2005.

Film yang disutradarai oleh Riri Riza ini mengisahkan tentang mahasiswa Universitas Indonesia, Soe Hok Gie, yang merupakan seorang penulis sekaligus aktivis di tahun 1960-an.

Film Gie berhasil mengantongi tiga penghargaan pada Festival Film Indonesia 2005 dengan kategori Film Terbaik, Aktor Terbaik, dan Penata Sinematografi Terbaik. Film ini meraih rating 7,6/10 di IMDb.

(Nastiti Swasiwi Nurfiranti/and)
Tonton juga video berikut:
1 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER