Peran Penting Brian May Gitaris Queen di Misi Pengambilan Sampel Asteroid Bennu

Brian May gitaris band legendaris Queen ternyata ikut terlibat dalam sebuah misi besar NASA.

Misi besar NASA yang melibatkan Brian May tersebut untuk membawa kembali sampel material salah satu asteroid terbesar ke bumi.

Musisi yang merupakan astrofisikawan dan penyandang gelar PhD dari Imperial College ini akan membantu NASA mengidentifikasi lokasi pengambilan sampel asteroid.

Brian May rupanya memiliki keahlian di bidang stereoskopi yang biasa berhubungan dengan pengolahan gambar 2D untuk membentuk sebuah pemandangan visual 3D.

Proses tersebut sangat penting untuk mengidentifikasi dimana pesawat luar angkasa bisa bisa mengumpulkan sampel sebanyak mungkin tanpa mengalami kerusakan.

[Gambas:Instagram]

Misi bertajuk Osiris-Rex NASA tersebut pun berjalan dengan lancar usai sebuah kapsul berisi sekitar 250g sampel batu dan debu dari asteroid Bennu berhasil diturunkan di gurun kawasan Utah, Amerika Serikat.

Brian May yang bekerja sama dengan sang rekan Claudia Manzoni menjadi sosok yang berperan penting dalam mengidentifikasi lokasi pengambilan sampel di asteroid tersebut.

Pria berusia 76 tahun tersebut memang sangat menyenangi hal-hal berkaitan dengan ilmiah. Bahkan, ia menganggap dunia ilmiah sangat berdekatan dengan kesenian.

"Saya selalu mengatakan bahwa anda membutuhkan seni dan juga sains. Ini seperti hal yang artistik. Anda perlu merasakan medannya untuk mengetahui apakah pesawat luar angkasa itu kemungkinan besar akan jatuh atau akan menabrak 'batu malapetaka' yang berada tepat di tepi lokasi yang akhirnya dipilih, yang disebut Nightingale," ungkap Brian May dilansir dari BBC pada Senin (25/9).

"Jika itu terjadi maka akan menjadi sebuah bencana. Ada satu miliar dolar uang pembayar pajak Amerika yang dipertaruhkan," sambungnya.

Brian May juga mengaku sangat bangga karena bisa terlibat dan memainkan peran besar di misi yang bersejarah bagi umat manusia tersebut.

"Saya sangat bangga menjadi anggota tim OSIRIS-REx. Aku tidak bisa bersamamu hari ini, kuharap aku bisa, tapi aku sedang berlatih untuk tur Queen, tapi hatiku ada bersamamu saat sampel berharga ini ditemukan. Selamat hari pengembalian sampel dan selamat kepada semua yang telah bekerja sangat keras dalam misi ini," tutupnya kepada Nasa TV.