Ogah Pensiun dari Dunia Film, Slamet Rahardjo: Capek tapi Saya Bahagia

Insertlive | Insertlive
Jumat, 01 Sep 2023 12:00 WIB
Slamet Rahardjo Ogah Pensiun dari Dunia Film, Slamet Rahardjo: Capek Tapi Saya Bahagia / Foto: Instagram/slametdjarot
Jakarta, Insertlive -

Slamet Rahardjo merupakan aktor ternama yang sudah melintas generasi dan masih terus aktif hingga sekarang.

Aktor kelahiran Serang ini pertama kali memulai debut akting pada 1971 lewat film berjudul "Wajah Seorang Laki Laki".

Slamet sudah menerima penghargaan Piala Citra di Festival Film Indonesia lewat film Kembang Kertas (1985) dan Kodrat (1986) sebagai Sutradara Terbaik, Ranjang Pengantin (1974) dan Di Balik Kelambu (1983) sebagai Aktor Terbaik, dan November 1828 (1979) sebagai Penata Musik Terbaik bersama Franki Raden dan Sardono W. Kusumo.

ADVERTISEMENT

Kini, Slamet Rahardjo masih terus aktif dunia seni peran dan muncul lewat film serial terbaru berjudul Algrafi.

Dalam sebuah kesempatan, Slamet Rahardjo memberikan pandangan sebagai aktor ketika sudah memasuki era generasi milenial.

Slamet Rahardjo merasa bahwa dirinya tidak boleh ketinggalan untuk memahami bagaimana perkembangan yang terjadi dengan generasi sekarang.

"Aktor itu tidak boleh hanya mengerti, tidak boleh paham hanya memahami, yang paling berat bagi aktor adalah untuk menjadi, to be, kalau saya tidak tahu apa itu generasi Z, tidak tahu apa itu milenial, atau generasi X, saya kira saya akan sulit untuk memainkan kehidupan," ungkap Slamet Rahardjo di Plaza Senayan pada Rabu (30/8).

"Perubahan itu tidak perlu ditolak, perubahan itu harus dipahami, untuk dihormati, bahwa kebenaran hari ini, sebetulnya kelanjutan dari kebenaran yang lalu. Jadi aktor seperti saya ini tidak bisa mengambil garis tegas perbedaan," sambungnya.


Meski begitu, Slamet Rahardjo boleh menyombongkan diri. Pasalnya, ia mungkin menjadi salah satu aktor yang sudah terjun ke dunia perfilman lintas generasi.

"Ya kesombongan pasti ada ya, saya ini spesialis action, bayangin dari Pak Karno, Pak Harto, sampai Jokowi, sampai yang sekarang lagi mimpi mau jadi presiden," ujar Slamet.

Slamet juga berujar bahwa dirinya merasa sangat keberatan ketika disebut sebagai penghibur di dunia hiburan. Ia lebih merasa nyaman ketika dicap sebagai aktor yang menampilkan akting untuk menghibur orang.

"Kalau saya agak keberatan disebut sebagai penghibur, saya main Sentilan Sentilun dibilang lucu, padahal saya tidak melucu, saya bukan pelawak, saya akting, ya saya aktor," kata Slamet.

Selain itu, Slamet Rahardjo juga memberikan pandangan mengenai banyak artis yang terkenal lewat media sosial dan mulai mencoba terjun ke dunia film.

Slamet tak merasa masalah dengan hal itu, namun ia berpesan agar artis tersebut mampu menampilkan yang terbaik lewat prestasi.

"Pasti mereka banyak pengikutnya, dan kalau mereka sekarang muncul di film, itu sudah menjadi perhitungan bisnis, bahwa mereka pasti membawa penggemar-penggemar, dan saya rasa kalau kamu dicintai banyak orang, tolong sampaikan dan ciptakan sesuatu sebagai kado kepada mereka yang mencintai kamu, bahwa kamu memang perlu dicintai dengan prestasi-prestasinya," kata Slamet.

Perihal pensiun dari dunia film, Slamet merasa hidupnya sudah diserahkan kepada kesenian peran. Ia merasa tak bisa hidup tanpa dunia film dan akting.

"Saya juga dibilangin sama anak saya, 'bapak tuh udah tua, jangan kerja yang susah dan berat, nanti bapak sakit', saya bilang 'thank you for your attention, tapi film is my life', jadi capek memang, tapi saya bahagia," tutupnya.

(ikh/ikh)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER