Quentin Tarantino Ingin Hadiahkan Peran Terakhir untuk Bruce Willis

Sutradara Quentin Tarantino kabarnya berminat untuk membuat sebuah film terakhir untuk Bruce Willis.
Sebelumnya, Bruce Willis mengumumkan pensiun dari dunia film karena menderita demensia frontotemporal.
Penyakit tersebut membuat Bruce Willis jadi mengalami gangguan terhadap perilaku dan bahasa.
Melansir The Daily Express, Quentin Tarantino sedang menyiapkan film barunya yang berjudul The Movie Critic.
Quentin Tarantino lantas menginginkan Bruce Willis untuk mengambil peran kecil pada film tersebut.
Quentin Tarantino ingin sekali lagi bekerja sama dengan Burce Willis, keduanya dulu sempat bekerja sama di film Pulp Fiction.
Meski begitu, Quentin Tarantino dikabarkan belum menemui keluarga Bruce Willis terkait rencana tersebut.
Quentin tetap akan menghormati keputusan keluarga bila memang mereka menolak Bruce Willis untuk terlibat lagi di film dengan alasan kesehatan.
Quentin pun berencana akan mengambil klip Bruce Willis dari film lain ke salah satu adegan di The Movie Critic sebagai gantinya.
Film The Movie Critic akan berkisah tentang jurnalis 'porno rag' dengan latar belakang California Selatan pada 1977.
Karakter utamanya berdasarkan pada seorang kritikus film untuk majalah porno di kehidupan nyata, yang dibaca Quentin saat tumbuh dewasa dan bekerja sebagai penyedia vending machine.
"Semua hal lain terlalu klise untuk dibaca tapi kemudian ada situs porno yang memiliki halaman film yang sangat menarik," ungkap Quentin Tarantino.
"Dia menulis tentang film mainstream dan dia adalah kritikus kelas dua. Saya pikir dia adalah seorang kritikus yang sangat baik. Dia sangat sinis. Ulasannya adalah persilangan antara Howard Stern pada masa muda dan seperti apa Travis Bickle jika dia seorang kritikus film. Pikirkan tentang entri buku harian Travis," sambungnya.
Selain itu, Quentin Tarantino juga mengaku kagum dengan sosok jurnalis yang ingin ia angkat kisahnya tersebut.
Salah satu yang Quentin ingat betul adalah bagaimana gaya jurnalis tersebut dalam memuat tulisan kritik yang penuh dengan kata-kata kasar dan sangat alami.
"Tapi kritikus porno itu sangat, sangat lucu. Dia sangat kasar, kamu tahu? Dia bahkan mengutuk, dia menggunakan cercaan rasial, tapi omong kosongnya benar-benar lucu. Dia sangat kasar," kata Quentin Tarantino.
"Dia menulis seperti dia berusia 55 tahun tetapi dia baru berusia muda hingga pertengahan 30-an. Dia meninggal di usia akhir 30-an. Tidak jelas untuk sementara waktu, tetapi sekarang saya telah melakukan penelitian lebih lanjut dan saya pikir itu adalah komplikasi akibat alkoholisme." sambungnya.
Quentin Tarantino pun tak ingin memilih aktor Inggris untuk menjadi peran utama di film The Movie Critic.
Bukan tanpa alasan, Quentin merasa sudah terlalu banyak karakter Amerika yang justru diperankan oleh aktor Inggris.
(ikh/syf)
Begini Reaksi Martin Scorsese soal Rencana Pensiun Quentin Tarantino
Kamis, 26 Oct 2023 16:00 WIB
14 Film Terbaik Bruce Willis Sebelum Pamit dari Dunia Akting
Jumat, 01 Apr 2022 11:51 WIB
Terungkap Daftar Artis 'Pulp Fiction' Pilihan Pertama Quentin Tarantino
Kamis, 03 Jun 2021 20:15 WIB
Bruce Willis dan John Travolta Kembali Adu Akting di 'Paradise City'
Senin, 17 May 2021 16:59 WIBTERKAIT