Tayang di Disney+ Hotstar, Ini 5 Fakta Menarik Pembuatan 'Doctor Strange 2'

agn | Insertlive
Rabu, 15 Jun 2022 17:52 WIB
Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved. Tayang di Disney+ Hotstar, Ini Fakta Menarik Pembuatan 'Doctor Strange 2'/Foto: Photo courtesy of Marvel Studios/Photo courtesy of Marvel Studios
Jakarta, Insertlive -

Disney+ Hotstar mengumumkan Marvel Studios Doctor Strange in the Multiverse of Madness akan tayang secara eksklusif di Disney+ Hotstar pada tanggal 22 Juni mendatang.

Film yang dibintangi Benedict Cumberbatch, Elizabeth Olsen dan Benedict Wong ini membawa para penonton untuk menjelajah dunia baru bersama Doctor Strange.

Mereka melintasi realita alternatif dari Multiverse yang menakjubkan namun berbahaya untuk menghadapi musuh baru yang misterius.

ADVERTISEMENT

Tentunya banyak persiapan di balik layar yang dilakukan para kru film dalam penggarapan film ini.

IKUTI QUIZ

Berikut lima fakta menarik di balik pembuatan film Doctor Strange in the Multiverse of Madness.

Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved.Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved./ Foto: Photo courtesy of Marvel Studios/Photo courtesy of Marvel Studios

1. Membangun replika jalanan New York di studio Longcross, London

Sebelum pandemi berlangsung, pengambilan gambar untuk adegan dengan Gargantos direncanakan untuk dilakukan di Philadelphia. Namun, karena pembatasan penerbangan, Charles Wood, tim production designer, harus membangun jalanan kota New York di set studio Longcross, London.

"Kami menggunakan referensi bangunan-bangunan asli di New York dan membuat replikanya di set," ujar Charles Wood.

Tim produksi juga dikirim ke New York untuk melengkapi pengambilan gambar jalanan dan gedung di New York agar dapat digabungkan dengan adegan-adegan yang diambil di studio.


2. Gargantos menjadi karakter dengan special effect terbesar dalam film

Karakter Gargantos dibuat berdasarkan gabungan special effect dan visual effect untuk menciptakan hasil yang memukau.

SFX supervisor, Chris Corbould, mengungkapkan bahwa adegan Gargantos adalah adegan dengan special effect terbesar di sepanjang film.

"Makhluk berkaki delapan ini melempar mobil di udara, menghancurkan barang ke jendela toko, membalikkan tiang lampu lalu lintas. Semua adegan tersebut menggambarkan kehebohan di jalanan kota New York. Saya memiliki misi untuk menunjukkan semua kehancuran tersebut ke dalam kamera," ungkap Chris Corbould.

Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved.Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved./ Foto: Photo courtesy of Marvel Studios/Photo courtesy of Marvel Studios

3. Adegan pembuka America Chavez dilakukan hanya dengan satu kali take

Film Doctor Strange dibuka dengan adegan America Chavez berlarian di jalanan kota New York dengan special effect yang menghebohkan seperti lampu-lampu yang pecah, pohon tumbang, mobil yang saling menabrak, hingga gedung yang runtuh mengarah padanya.

Menariknya meski banyak adegan yang terjadi dalam pembukaan ini, semuanya dilakukan hanya dalam satu kali pengambilan gambar.

"Special effect khusus adegan ini hanya bisa dilakukan satu kali saja, dan untungnya aku bisa melakukannya dengan baik. Mungkin ini adalah salah satu momen di mana aku merasa sangat keren!," ungkap Xochitl Gomez.

4. Latar tempat yang berlokasi di tiga universe berbeda

Film ini mengambil tempat di tiga universe yang berbeda, dan tim production design memiliki waktu yang terbatas untuk mengubah keseluruhan bentuk dari masing-masing universe.

Mereka menggunakan elemen seperti salju, papan penunjuk jalan, dan kostum untuk membedakan antara universe satu dengan yang lainnya.

"Menciptakan dunia baru dalam film mungkin sudah sering dilakukan, tapi menciptakan universe lain sungguh merupakan pengalaman yang berbeda," kata Sam Raimi.

"Ini merupakan tantangan luar biasa yang juga mengasyikkan dan memerlukan tim yang terdiri dari seniman-seniman hebat. Dapatkah sekelompok seniman dan saya membuat penonton percaya bahwa mereka sedang dalam perjalanan melewati beberapa universe yang berbeda?," lanjutnya.

Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved.Benedict Cumberbatch as Dr. Stephen Strange in Marvel Studios' DOCTOR STRANGE IN THE MULTIVERSE OF MADNESS. Photo courtesy of Marvel Studios. ©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved./ Foto: Photo courtesy of Marvel Studios/Photo courtesy of Marvel Studios

5. Adegan The Battle of Kamar-Taj memakan waktu hingga 4 bulan

Proses pengambilan gambar The Battle of Kamar-Taj dilakukan di studio Longcross, London. Untuk adegan dengan skala yang besar, perencanaannya memakan waktu hingga empat bulan. Seluruh kecanggihan dari VFX, SFX, stunt, properti, dan kamera dimanfaatkan untuk syuting adegan ini.

Ketika pertama kali melakukan pengambilan gambar, ledakan yang dihasilkan ternyata menghasilkan banyak debu hingga menutupi pertarungan yang terjadi. Maka, para kru harus membersihkan reruntuhan dan menyusun ulang bahan peledak dan mempersiapkan untuk mengulang proses pengambilan gambar.

(agn/fik)
1 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER