Home Film & Musik Video Film dan Musik

Arti Diversitas dan Feminisme Bagi Para Pemain Aladdin

!nsertlive | Insertlive
Rabu, 22 May 2019 12:00 WIB
Setelah menunggu 27 tahun, Disney akhirnya membuat ulang salah satu film kebanggaan mereka, Aladdin, dengan konsep dan juga alur yang tentu saja mengikuti zaman
Jakarta, Insertlive - Setelah menunggu 27 tahun, Disney akhirnya membuat ulang salah satu film kebanggaan mereka, Aladdin, dengan konsep dan juga alur yang tentu saja mengikuti zaman. Keberadaan film Aladdin seakan mengukuhkan sisi feminisme dalam era modern yang berusaha diperlihatkan dalam film-film Hollywood masa kini. Jika pada zaman dulu kala wanita selalu menjadi subjek pasif, kini wanita digambarkan memiliki kesetaraan dalam segala hak yang tidak dapat diganggu gugat. Tak hanya itu, keberagaman etnis dan budaya yang selalu dipandang sebelah mata pun coba diangkat dengan harapan dunia tahu bahwa berbeda adalah indah. Lantas, seperti apa sih para pemain memaknai diversitas dan feminisme yang coba diangkat dalam film Aladdin?

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK