Jelang Ramadan, Ustaz Solmed Resmikan The Sultan Gambus

Jakarta, Insertlive - Ustaz Solmed baru saja meresmikan grup gambus bernama The Sultan sore ini. Di gelar di kawasan Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (5/5), Ustaz kondang itu pun mengungkap alasan mendirikan grup musik tersebut.

Baca Juga : Tips Berpuasa di Bulan Ramadan ala Ustaz Solmed

"Berfokus untuk berada di the Sultan, saya berharap bukan hijrah yang sesaat, tapi ini adalah awal hijrah untuk selama-lamanya sampai wafat, itu sekelumit tantangan The Sultan Gambus, hingga akhirnya terbentuk, semoga The Sultan tidak mengecewakan para pendengar." ujarnya.

Foto: Muhamad Aldy The Sultan

Dalam acara tersebut, The Sultan pun membawakan dua single mereka yang merupakan gubahan dari dua lagu yang pernah hits. "Jadi lagu pertama itu lagu lama, kita cover dari Gita Gutawa, jadi kita angkat lagi, semoga pemirsa juga ingat lagi sama Gitanya. Kedua itu lagunya Sholawat, kita engga tahu siapa penciptanya, tapi semua orang menikmatinya, jadi kita mencoba aransemen, kita merecycle." sambung Ustaz 35 tahun tersebut.


Terkait alasan pembentukan tersebut, Ustaz Solmed mengaku untuk menyalurkan bakat para personilnya sekaligus memberi tantangan. "Yang pertama semoga temen-temen punya tempat buat menyalurkan bakat, baik bakat bermain musik maupun menyanyi, melihat latar belakangnya personilnya, saya kasih tantangan, Bernyanyi sholawat. Dan mereka menurut kami, insya allah bisa." bebernya.

Selain itu, suami April Jasmine itu juga menjelaskan rencana band gambusnya di mana akan terdapat dakwah di sela-sela lagu. "Jadi mungkin didakwahnya kami, kita bisa selipkan bisa dan selingin, nanti kita buat lagu, buat album , dan di situ ada sisipan dakwah saya. Sekarang mungkin belum, tapi mungkin nanti dalam album religi kita akan ada sisipan dakwah saya." ungkapnya.

Terkait posisi dirinya di dalam band The Sultan Gambus, Ustaz Solmed mengaku hanya terlibat di belakang layar. "Saya bisa dibilang the founder ya, pendiri, penggagas, produser, pendana, cuma untuk tadi, biar temen-temen punya tempat, punya kreatifitas." tutupnya.

(doa/doa)