Sebelum 'Avengers: Endgame', Ini 3 Kematian Captain America

Doni Ahmadi | Insertlive
Rabu, 30 Jan 2019 18:09 WIB
Jelang perilisan Avengers: Endgame, berikut tiga kemtian karakter Captain America versi komik. The Avengers/Foto: instagram/avengersendgamemovie
Jakarta, Insertlive - Film crossover dari Marvel, Avengers: Endgame, dipercaya sebagai babak akhir dari superhero lama dan akan digantikan dengan wajah-wajah baru. Salah satu superhero yang yang kerap dikabarkan gugur adalah Captain America.

Kabar ini juga semakin dipercaya sejak sang pemeran Captain America/Steve Rogers, Chris Evans, dikabarkan tidak lagi memperpanjang kontraknya bersama Marvel. Kematian Captain America ini tentu bukan hal yang mengagetkan bagi pecinta pembaca komik Marvel. Pasalnya tokoh fiksi ini sudah pernah mengalami kematian di versi komiknya.

Kematian Captain America di film Avengers: Endgame ini makin diperkuat karena dalam salah satu komik. Ia dikalahkan dan gugur oleh Thanos. Penasaran dengan kematian Captain America versi komik, berikut Insertlive sajikan tiga kematian pemimpin The Avengers ini versi komik.

ADVERTISEMENT



Pada komik Infinity Gauntlet vol. 4 yang rilis pada 1991 silam, dikisahkan Adam Warlock membentuk tim supehero dengan tujuan untuk menumbangkan sang villain, Thanos. Namun tim yang dibentuk tersebut nyatanya tidak mampu mengalahkan kekuatan Thanos. Satu persatu anggota tim berhasil dikalahkan dan hanya menyisakan Captain America.

Thanos yang mengira Captain America adalah pemimpin tim, menyerangnya habis-habisan dan membuat tameng Vibranium milik Captain America yang hancur lebur. Thanos yang masih mengamuk terus menyerang Steve Rogers hingga Steve mengatakan sebuah kalimat, "It's not over until the fat lady sings". Setelah Steve mengatakan tersebut, Thanos langsung membunuhnya dengan satu pukulan. Komik Civil War ini mengisahkan perseteruan antara Captain America dan Iron Man ini melibatkan banyak superhero terpecah menjadi dua kubu, kubu Captain America dan Iron Man. Konflik cerita Civil War versi komik ini tidak jauh berbeda dengan versi filmnya yang rilis 2016 lalu.

Bedanya, dalam komik tersebut Captain America harus dikisahkan gugur ketika menyelamatkan Sharon Carter, kekasihnya yang menjadi sasaran serangan tembakan jarak jauh oleh Crossbones. Akhirnya, kematian Steve Rogers ini membuat Bucky Barnes mencari tahu siapa dalang pembunuhan tersebut dengan menyalahkan Iron Man. Dalam komik Captain America vol. 443 diketahui bahwa serum yang disuntikan ke dalam tubuh Steve Rogers ternyata memiliki masanya dan perlahan menghilang sehingga menyebabkan fisik Steve Rogers melemah. Hal tersebut membuat Steve harus menggunakan armor khusus yang dibuat oleh Tony Stark untuk tetap bertahan.

Selain kekuatan serum yang hilang, penyakit jantung yang diderita Steve juga kembali muncul yang membuat keadaan Captain America semakin terpuruk. Dengan kondisi begitu, Steve Rogers akhirnya memilih pergi meninggalkan markas Avengers karena tidak ingin membebani superhero lainnya.
(doa/ren)
1 / 4
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER