Ini Sosok Pria yang Serang Ariana Grande, Bukan Pertama Kali Berulah

Ariana Grande menjadi korban aksi nekat seorang pria yang menerobos barikade keamanan dalam gala premiere Wicked: For Good di Universal Studios, Singapura.

Dalam video yang beredar di media sosial, pria itu tiba-tiba melompat dari barikade lalu berlari memeluk Ariana Grande.

Ariana yang tengah menyapa para penggemar Wicked terlihat sangat kaget. Cynthia Erivo yang berada di sisinya langsung menghalangi pria itu dari Ariana. Para petugas keamanan kemudian menangkap pria tersebut.

Kini, terungkap sosok pria nekat tersebut. Dia adalah Johnson Wen, pemilik akun Instagram @pyjamamann dengan 12 ribu pengikut.

Johnson Wen dengan percaya dirinya mengunggah video rekaman saat dirinya menyerang Ariana Grande. Ia bahkan mengucapkan terima kasih pada Ariana yang 'mengizinkan' dirinya menerobos barikade.

"Dear Ariana Grande Thank You for letting me Jump on the Yellow Carpet with You ❤️," tulis Johnson.

Aksi dan unggahan Johnson sontak saja memicu amarah publik.

"Dengan semua trauma yang dialami Ari, ini benar-benar tidak pantas. Tidak hanya terhadap Ariana, tapi juga terhadap seluruh pemain dan semua penggemar. Ini benar-benar membuat marah. Kamu seharusnya malu," tulis @eth***.

"Kamu benar-benar menyerangnya dan kamu mengunggahnya? Bro, kamu pantas masuk penjara. Ada yang sangat salah denganmu," tulis @ooo***.

Ternyata, Ariana bukan korban pertama Johnson Wen. Ia pernah melakukan hal serupa terhadap artis-artis lain, seperti Katy Perry, Abel Tesfaye (The Weeknd), hingga personel The Chainsmoker. Ia juga mengunggah aksinya ke media sosial.

Johnson Wen kini dinyatakan bersalah oleh pengadilan Singapura atas tuduhan mengganggu ketertiban umum. Insiden tersebut menimbulkan kemarahan besar di negara kota tersebut. Melansir BBC, laporan media lokal menyebutkan bahwa Wen berencana untuk mengaku bersalah.