Bapak Kos di Semarang Kepergok Makan Daging Kucing, Polisi Turun Tangan

Yogi Alfian | Insertlive
Kamis, 08 Aug 2024 13:15 WIB
gambar kucing realistis Bapak Kos di Semarang Kepergok Makan Daging Kucing, Polisi Turun Tangan (Foto: Haruki Kudo/Bored Panda)
Jakarta, Insertlive -

Video viral di media sosial memperlihatkan seorang pemilik kos di Semarang kepergok menyantap daging kucing. Dari pengakuan pemilik kos yang merupakan bapak-bapak itu, dia memakan daging kucing sebagai obat.

Percakapan saat kepergok terekam jelas dalam akun @three.in.onee. Dalam rekaman tersebut terdapat suara seseorang yang menanyai alasan pria itu makan daging kucing.

"Daripada saya bunuh diri? Daripada saya yang mati mending kucing yang mati, dong," ujar bapak kos pemakan daging kucing yang membela diri.

ADVERTISEMENT

Dia mengaku memang sengaja mengonsumsi daging kucing untuk pengobatan penyakit diabetesnya.

"Kalau nggak makan daging (kucing), tinggi terus gulanya," ujarnya.

Viral Daging KucingViral Daging Kucing/ Foto: Instagram

Kejadian ini sudah tercium oleh Polsek Gunungpati, Kabupaten Semarang karena viral. Pihak Polsek lalu turun tangan ke lokasi untuk menelusuri kebenarannya.

Kapolsek Gunungpati, Kompol Agung Raharjo mengatakan pihaknya melakukan penelusuran dan didapati pria pemilik kos itu adalah NY (63). Dia kemudian dibawa polisi untuk dimintai keterangan.

"Kita klarifikasi secara lisan dan yang bersangkutan bilang mengakui sudah mengkonsumsi daging kucing berkali-kali," kata Agung dilansir dari detikJabar, Kamis (8/8).


"Informasi yang bersangkutan untuk menurunkan kadar gula, yang bersangkutan sakit diabetes," imbuhnya.

Agung mengatakan dari keterangan, dalam setahun terakhir NY sudah memakan 10 kucing yang rata-rata kucing liar.

"Dari keterangan, setahun terakhir 10 kucing," kata Agung.

NY dan tiga anak kos dimintai keterangan oleh polisi untuk mendalami perkara itu. Tim Inafis Polrestabes Semarang sempat datang ke lokasi dan membawa sejumlah barang seperti tulang kucing, magic jar, palu, dan sabit.

(yoa/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER