Home Viral Berita Viral

Kisah Viral Ojol Bawa Jenazah dari Makassar ke Pangkep

INSERTLIVE | Insertlive
Selasa, 18 Jun 2024 15:30 WIB
Kisah Viral Ojol Bawa Jenazah dari Makassar ke Pangkep (Foto: Tangkapan Layar)
Jakarta, Insertlive -

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pengemudi ojek online (ojol) mengantar jenazah anak bayi menggunakan sepeda motor dari Makassar menuju Kabupaten Pangkep, Sulsel.

Tampak pengemudi ojek online sedang membonceng seorang pria paruh baya yang sedang memangku seorang jenazah bayi yang merupakan cucunya.

Sambil merekam video, pengemudi ojol itu menceritakan bahwa tengah membawa jenazah dari Rumah Sakit dr Tadjuddin Chalid, Makassar menuju Pangkep.


Menurut keterangan pengemudi ojol, pihak pemulasaran rumah sakit awalnya meminta ke keluarga korban Rp800 ribu untuk mengantar jenazah menggunakan mobil ambulans. Namun pihak keluarga tidak mampu hingga akhirnya pihak pemulasaran berinisiatif untuk memesankan ojek online untuk mengantarkannya ke Pangkep dengan biaya Rp150 ribu.

Driver ojol yang diketahui bernama Darmawansyah (43) mengungkapkan bahwa kejadian itu bermula saat ia mengantar orderan ke Rumah Sakit dr Tadjuddin Chalid. Saat keluar rumah sakit, dirinya ditahan oleh salah seorang petugas rumah sakit untuk mengantarkan seseorang ke Pangkep.

"Orang pemulasaran yang panggil saya minta antar ke Pangkep saya bilang bisa offline uangnya sebesar Rp200 ribu dan ditawar Rp150 ribu menggunakan uang pribadinya sendiri untuk membayarkannya," ujar Darmawansyah.

Saat itu, ia kaget karena yang diantar merupakan sosok jenazah bayi yang sudah dalam terbungkus sarung. Sehingga Darmawansyah pun iba dan langsung membawanya ke tempat tujuan.

Hingga kini pihak rumah sakit dr Tadjuddin Chalid belum memberikan keterangan resmi terkait adanya video viral driver ojol melakukan pengantaran jenazah ke Pangkep, serta adanya permintaan uang Rp800 ribu untuk menyewa mobil pengantar jenazah yang tidak mampu dibayarkan oleh pihak keluarga.

(yoa/yoa)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK