Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen, Ini Kata Polisi

INSERTLIVE | Insertlive
Selasa, 19 Mar 2024 22:30 WIB
Empat orang yang merupakan satu keluarga, diduga bunuh diri di Penjaringan, Jakarta Utara. 

Polisi menduga, mereka mengakhiri hidup dengan cara melompat bersama dari lantai 22 apartemen. Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen, Ini Kata Polisi/Foto: CNN Indonesia TV
Jakarta, Insertlive -

Beberapa waktu lalu, publik dihebohkan dengan aksi bunuh diri yang dilakukan satu keluarga, terdiri dari ibu, bapak, dan dua anak remaja.

Keempat orang tersebut melompat dari Apartemen Teluk Intan Tower Topaz, Penjaringan, Jakarta Utara.

Keempatnya yakni pria berinisial EA (50), perempuan AIL, laki-laki JWA (13) dan perempuan JL (16).

ADVERTISEMENT

Polisi hingga saat ini masih mendalami motif bunuh diri satu keluarga ini. Belum ada titik terang, meski saksi-saksi sudah diperiksa.

Walau begitu, polisi mengantongi fakta bahwa satu keluarga ini sudah tak berkomunikasi dengan keluarga besarnya selama dua tahun terakhir.

"Ini sudah nggak komunikasi ya. Nggak komunikasi lama sudah ada 2 tahun nggak komunikasi dengan keluarganya," ucap Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan dikutip dari detikcom, Selasa (19/3).

Keempatnya juga dinilai tertutup mengenai kehidupannya atau masalah-masalah yang tengah dihadapi.

"Ada ketertutupan atau bisa dikatakan introvert ya antara keluarga yang empat ini dengan keluarga besarnya," jelasnya.


Empat orang tewas setelah melakukan aksi bunuh diri dengan lompat dari lantai 22 apartemen di Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu (9/3) lalu.

Keempat korban itu adalah pria EA (50), perempuan AEL (52), remaja laki-laki JWA (13), dan remaja wanita JL (16). Keempatnya melompat dengan tangan saling terikat.

Saat ini, polisi juga masih mengusut DNA di tali yang mengikat tangan keempat orang itu.

(dia/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER