Viral Mahasiswa di Bali Tewas Mengenaskan di Kosan, Alat Kelamin Hancur

InsertLive | Insertlive
Kamis, 23 Nov 2023 15:45 WIB
The dead woman's body. Focus on hand Viral Mahasiswa di Bali Tewas Mengenaskan di Kosan, Alat Kelamin Hancur/Foto: Getty Images/iStockphoto/Artem_Furman
Jakarta, Insertlive -

Seorang mahasiswa di Bali bernama Aldi Sahila Tua Nababan (ASN) ditemukan tewas di kamar kosnya dengan kondisi mengenaskan.

Awalnya, pihak keluarga hanya diberi tahu bahwa ASN tewas akibat bunuh diri dengan cara gantung diri.

Namun, pihak keluarga curiga dengan kondisi ASN dan meminta diautopsi ulang.

ADVERTISEMENT

Sayangnya, pihak keluarga malah dilarang menyaksikan proses autopsi.

Bahkan, pihak kepolisian melarang dokter yang ditunjuk keluarga untuk ikut melakukan proses autopsi.

"Sekarang jenazah sedang di autopsi di RS Bhayangkara Medan. Tapi dari PIHAK KELUARGA TIDAK DIPERBOLEHKAN IKUT MENYAKSIKAN PROSES AUTOPSI. Sementara kami pihak keluarga sudah memberi opsi untuk diwakilkan dokter yang ditunjuk keluarga," tulis pihak keluarga melalui akun Instagram @monalisanababan_ kakak dari ASN.

"Tapi tidak diterima oleh DOKTER FORENSIK DESI dan bahkan ruangan bedah dikunci rapat dan dikawal penjaga. Kami tidak diperbolehkan mendokumentasikan jenazah dari mulai pembukaan peti sampai di autopsi," tegasnya.

Diketahui menurut kesaksian sang kakak, ASN tewas dengan tubuh penuh lebam di sekujur tubuh, alat kelamin rusak, hidung serta mulut mengeluarkan darah.


Kondisi mengenaskan itu membuat sang kakak curiga adiknya menjadi korban pembunuhan seseorang.

Apalagi ASN direncanakan akan wisuda pada Desember mendatang.

Unggahan tersebut membuat ramai publik berkomentar.

"Tidak perlu jadi pengacara untuk membela, siap kawal sampai tuntas," komentar akun @rian***.

"Ayo kekuatan orang batak dan netizen, jangan hal begini kita biarkan, kalau hanya ngmng dan minta tolong sama ketua2 atas itu lama proses," sambung akun @jono***.

"Turut berdukacita utk keluarga, semoga kasusnya segera dituntaskan," tandas akun @sylvi***.

(dis/and)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER