Makam Leluhur Sumedang Muncul Usai Waduk Jatigede Surut
Penampakan terbaru Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat menjadi sorotan setelah surut.
Waduk mengalami surut usai Kabupaten Sumedang dilanda musim kemarau panjang. Tampak ranting-ranting pohon kering hingga puing-puing bekas bangunan yang muncul dari dasar Waduk Jatigede.
Selain itu, terlihat pula makam leluhur dari Prabu Guru Aji Putih dan istrinya Ratna Inten yang terletak di Desa Pakualam, Kecamatan Darmaraja.
"Iya itu sebelah sana ada makam Sanghyang Prabu Guru Aji Putih dan istrinya, kan cikal bakal Sumedang dari sini," papar Agus, warga setempat mengutip detikcom.
Meski makam tersebut terendam di dalam waduk, warga setempat tetap berziarah menggunakan perahu atau mendatangi pesisir yang tidak tergenang air waduk.
"Sampai sekarang masih ada orang-orang yang datang untuk berziarah ke makam itu. Biasanya mereka ada yang berziarah menggunakan perahu atau di pesisirnya yang tidak tergenang oleh air waduk," lanjut Agus.
Warga lain mengungkapkan posisi makam Guru Aji Putih berada di balik genangan air waduk. Makam itu ditandai dengan ranting-ranting pohon yang muncul ke permukaan saat air surut.
"Itu tuh di sana yang banyak reranting pohonnya," kata Widah, warga setempat.
"Kalau pas tahun-tahun awal pada saat penggenangan, makam guru Aji Putih pernah muncul ke permukaan karena airnya surut namun tahun-tahun ke sininya tidak pernah muncul lagi ke permukaan karena airnya tidak surut di sekitar area makam," lanjutnya.
(agn/fik)