Hamburkan Dana COVID di Klub Telanjang, Pria Ini Beli Lamborghini-Rolex

Pria bernama Lee Prince III asal Texas, Amerika Serikat, dijatuhi hukuman penjara sembilan tahun karena menghamburkan dana bantuan COVID-19 untuk bersenang-senang di klub telanjang.

Lee Prince seharusnya membagikan dana tersebut untuk karyawannya, tetapi ia justru menghabiskan uang senilai US$1,6 juta atau setara Rp23 miliar untuk memuaskan hasratnya.

"Price menerima lebih dari US$ 1,6 juta setelah mengajukan aplikasi pinjaman Program Perlindungan Gaji yang curang dengan beberapa bank di seluruh negeri, menggunakan banyak uang untuk membeli barang-barang berharga tinggi dan untuk melunasi hutang yang belum dibayar," kata jaksa federal AS dalam pembacaan putusan dilansir Washington Post.

Di klub telanjang di wilayah Houston, Lee Prince disebut membeli barang merah seperti Lamborghini hingga jam tangan Rolex.

Atas tindakan tersebut, Lee Prince dijatuhi vonis pencucian uang.

Amerika Serikat memang memberikan stimulus kepada perusahaan kecil yang terdampak COVID-19.

Stimulus tersebut dimasukkan ke dalam paket RUU stimulus jumbo senilai US$2 triliun untuk menyelamatkan keuangan perusahaan yang terkena badai pandemi.

Meski begitu, kasus penyelewengan dana juga kerap terjadi di sana. Departemen Kehakiman mengatakan telah mendakwa lebih dari 150 tersangka dengan tuduhan penipuan stimulus dan menyita kembali lebih dari US$75 juta yang diperoleh dari tindak ilegal tersebut.