Diduga Disekap China 4 Tahun, Wanita Terkaya Muncul demi 'Ancam' Suami

DIS | Insertlive
Selasa, 21 Sep 2021 14:30 WIB
Weihong Duan Diduga Disekap China 4 Tahun, Wanita Terkaya Muncul demi 'Ancam' Halus Suami/Foto: YouTube.com/Simon &Schuster Books
Jakarta, Insertlive -

Weihong Duan seorang wanita konglomerat real estate asal China mendadak hilang dari publik tanpa kabar berita pada 2017 silam.

Selama empat tahun menghilang, Desmon Shum suami dari Duan mengaku baru saja dihubungi oleh sang istri.

Kabarnya, Duan hilang karena ditahan dan disekap oleh pemerintah China.

ADVERTISEMENT

Melansir Next Shark, Duan tumbuh dari keluarga miskin di provinsi Shandong China. Sejak kecil, Duan yang tinggal dalam apartemen satu kamar dengan keluarganya selalu berencana untuk keluar dari kemiskinan.

Duan pun berhasil menjadi lulusan dengan nilai tertinggi di Institut Politeknik Nanjing milik negara.

Catatan akademisnya yang cemerlang membuat Duan mendapatkan tawaran sebagai asisten eksekutif rektor pada universitas almamaternya.

Berhasil menjalin hubungan baik dengan banyak orang penting dan berkuasa di China, wanita yang memiliki nama Inggris Whitney ini mencoba keuntungan di bisnis perumahan Taihong di Tianjing seorang diri.

Bekerja keras seorang diri, perumahan Taihong pun berkembang dan memindahkan bisnisnya ke Beijing.


Saat itulah Duan bertemu dengan Desmon Shum yang memiliki latar belakang finansial kelulusan Amerika Serikat.

Baca di halaman selanjutnya.

Sejak pernikahan keduanya, bisnis Taihong berkembang dengan pesat walau Duan dan Desmon yang memiliki satu anak itu akhirnya bercerai.

Kekuasaan Duan harus berakhir dengan tragis sejak ia berhubungan dengan politisi berpengaruh di Partai Komunis.

Hubungan itu menimbulkan kontroversi yang buruk di mata publik.

Disebutkan oleh The New York Post, politisi yang berhubungan dengan Duan adalah Wen Jiabao seorang mantan Perdana Menteri China yang keluarganya diduga mengumpulkan $2,7 miliar selama masa jabatannya.

Pada pekan lalu, Shum merilis buku bertajuk Red Roulette yang memuat bagaimana ia dan istrinya menjalin hubungan bisnis dan politik yang saling bermusuhan di China.

Sebelum mempublikasikan bukunya, Duan menghubungi sang suami untuk kali pertama sejak empat tahun menghilang.

Dalam panggilannya yang pertama dan kedua, Duan meminta agar Shum membatalkan perilisan buku tersebut.

Shum meyakini bahwa Duan berada di bawah tahanan rumah dan semakin bertanya-tanya soal keadaan mantan istrinya saat ini.

"Dia (Duan) bilang dia dalam pembebasan sementara dan mereka dapat membawanya kembali kapan saja," kata Shum kepada NPR.

"Tidak ada yang memberikan pernyataan selama empat tahun terakhir. Pemerintah tidak pernah mengakui bahwa mereka telah membawanya. Dan mereka tidak pernah menjatuhkan tuntutan padanya," pungkasnya.

(dis/syf)
1 / 3
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER