Miris! Enggan Pimpin Salat Jemaah karena Pandemi, Ustaz Dicaci 'Mati Aja'

KMB | Insertlive
Selasa, 21 Apr 2020 17:42 WIB
Pelaksanaan salat Jumat tetap digelar di salah satu masjid di Kudus. Meski begitu, masjid itu terapkan pembatasan sosial guna cegah penyebaran COVID-19. Foto: ANTARA FOTO/YUSUF NUGROHO
Jakarta, Insertlive - Kejadian miris terjadi di sebuah masjid. Kejadian ustaz dimaki dan disumpahi 'mati aja' itu diunggah oleh akun Twitter @GunRomli.



Dalam video yang sepertinya para pria akan menggelar salat jamaah Jumat mengalami tensi tinggi karena ustaz di sana mendadak tak berani memimpin salat.

Dugaan sang ustaz yang menjadi imam mengurungkan niat memimpin salat jamaah karena mengikuti imbauan pemerintah untuk menunaikan salat dan ibadah di rumah masing-masing.

Tapi seorang pria mulai memaki. "Ustaz bego, tol*l, mati aja, berhenti jadi ustaz nggak ada tanggung jawabnya, pada takut jadi imam," caci-maki calon jamaah yang sekaligus merekam.



Persekusi calon jemaah tak berhenti di sana. Selanjutnya ujaran kebencian dan caci-maki juga ditimpali jemaah lain.

"Ustaz pada mati, yang rampok berani ini mau salat aja takut, mau jadi orang Islam atau Yahudi, kudu ada makanya kita mohon sama Allah pertolongan, biar diangkat penyakitnya," tambah pria berkoko hijau.


Tentu saja ini miris. jika mereka melihat kasus sebelumnya, perkumpulan jemaah masjid di kawasan Jakarta justru menambah panjang rantai penularan Covid-19.

Akibatnya masjid seluruh orang yang ibadah di situ diisolasi tak bisa keluar masjid. Sementara tabligh di Tanjung Priok di Masid Al Muttaqien juga menjadi berstatu ODP dan PDP.

Mereka menggelar tabligh dengan puluhan jemaah beserta dengan WNA Bangladesh, India dan Pakistan.

Belum jelas ini terjadi di mana. Tapi dari bahasanya, kejadian ini dugaannya masih terjadi di Jabodetabek.

[Gambas:Video Insertlive]



ADVERTISEMENT

(kmb/kmb)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER