Tulis Surat Terbuka untuk Jokowi, Dokter Ini Singgung Krisdayanti

Jakarta, Insertlive - Seorang dokter bernama Yusuf membuat sebuah surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo dan BNBP Indonesia lewat Instagram pribadinya @dokteryusuf.spog.
Dalam surat terbuka itu, Yusuf menyoroti tes Corona masal yang didahulukan untuk anggota DPR. Sebagai dokter, ia menilai wacana tersebut menjadi kontradiktif di mana melihat salah satu anggota DPR justru pelesiran ke luar negeri saat wabah Corona.
Anggota DPR yang disinggung Dokter Yusuf tak lain adalah Krisdayanti.
"Surat terbuka buat Presiden RI @jokowi, @bnpb_indonesia. Ditengah wabah corona. Pemerintah bersikap untuk mutus rantai penyebaran dengan rapid test masal. Menjadi kontradiksi dengan memberikan hak privilege buat wakil rakyat. Sementara disaat yang bersamaan si wakil rakyat sengaja meengeksposekan diri dengan virus diluar negeri?," tulis Dokter Yusuf.
Dokter Yusuf juga menyebut pelesiran yang dilakukan KD bersama suaminya, Raul Lemos, dan kedua anak mereka di waktu reses DPR tidak bisa diterima. Seharusnya pada masa reses KD turun ke daerah pemilihan untuk melakukan pemantauan di daerah tersebut.
"Apakah kebijakan ini memihak dengan kami yang berjuang di frontline dalam merawat pasien dirumah sakit rumah sakit indonesia ? Ini adalah contoh kasus yang bs membuka mata kita, ditengah wabah corona, anggota DPR RI, @krisdayantilemos, yang harus nya reses turun ke dapil, tapi pelesiran, selanjutnya dapat hak istimewa untuk rapid test screening ?," lanjutnya.
Kebijakan didahulukannya tes Corona untuk anggota DPR sendiri sudah ditolak oleh Presiden Jokowi. Jokowi meminta tenaga medis beserta keluarga terlebih dahululah yang berhak di tes Corona.
"Tadi pagi saya telah perintahkan kepada Menkes untuk rapid test, yang diprioritaskan adalah dokter dan tenaga medis serta keluarganya terlebih dahulu," kata Jokowi, Selasa (24/3) dikutip dari CNN Indonesia.
Sementara itu, Raul Lemos sebagai suami KD juga melakukan pembelaan untuk istrinya. Ia mengatakan bahwa liburan tersebut terjadi karena dirinya. Jadi, ialah yang bertanggung jawab dan patut disalahkan, bukan sang istri.
"Kalau ada yang disalahkan akan kejadian ini sayalah sebagai suami dan kepala rumah tangga yang paling bertanggung jawab sebagai pihak yang disalahkan. Bukan istri saya !!," ujar Raul dalam salah satu unggahan Instagramnya.
(dia/dia)
Dalam surat terbuka itu, Yusuf menyoroti tes Corona masal yang didahulukan untuk anggota DPR. Sebagai dokter, ia menilai wacana tersebut menjadi kontradiktif di mana melihat salah satu anggota DPR justru pelesiran ke luar negeri saat wabah Corona.
Anggota DPR yang disinggung Dokter Yusuf tak lain adalah Krisdayanti.
"Surat terbuka buat Presiden RI @jokowi, @bnpb_indonesia. Ditengah wabah corona. Pemerintah bersikap untuk mutus rantai penyebaran dengan rapid test masal. Menjadi kontradiksi dengan memberikan hak privilege buat wakil rakyat. Sementara disaat yang bersamaan si wakil rakyat sengaja meengeksposekan diri dengan virus diluar negeri?," tulis Dokter Yusuf.
Dokter Yusuf juga menyebut pelesiran yang dilakukan KD bersama suaminya, Raul Lemos, dan kedua anak mereka di waktu reses DPR tidak bisa diterima. Seharusnya pada masa reses KD turun ke daerah pemilihan untuk melakukan pemantauan di daerah tersebut.
"Apakah kebijakan ini memihak dengan kami yang berjuang di frontline dalam merawat pasien dirumah sakit rumah sakit indonesia ? Ini adalah contoh kasus yang bs membuka mata kita, ditengah wabah corona, anggota DPR RI, @krisdayantilemos, yang harus nya reses turun ke dapil, tapi pelesiran, selanjutnya dapat hak istimewa untuk rapid test screening ?," lanjutnya.
Kebijakan didahulukannya tes Corona untuk anggota DPR sendiri sudah ditolak oleh Presiden Jokowi. Jokowi meminta tenaga medis beserta keluarga terlebih dahululah yang berhak di tes Corona.
"Tadi pagi saya telah perintahkan kepada Menkes untuk rapid test, yang diprioritaskan adalah dokter dan tenaga medis serta keluarganya terlebih dahulu," kata Jokowi, Selasa (24/3) dikutip dari CNN Indonesia.
Sementara itu, Raul Lemos sebagai suami KD juga melakukan pembelaan untuk istrinya. Ia mengatakan bahwa liburan tersebut terjadi karena dirinya. Jadi, ialah yang bertanggung jawab dan patut disalahkan, bukan sang istri.
"Kalau ada yang disalahkan akan kejadian ini sayalah sebagai suami dan kepala rumah tangga yang paling bertanggung jawab sebagai pihak yang disalahkan. Bukan istri saya !!," ujar Raul dalam salah satu unggahan Instagramnya.
ADVERTISEMENT
(dia/dia)
ARTIKEL TERKAIT

Nasib Terkini Joni Bocah Pemanjat Tiang Bendera yang Dijanjikan Jokowi Jadi TNI
Kamis, 08 Aug 2024 10:40 WIB
Kasar! Viral Momen Poster Seorang Ibu Direbut Paksa di Hadapan Jokowi
Senin, 18 Mar 2024 12:45 WIB
Main Bola Bareng Anak Papua, Presiden Joko Widodo Kebobolan Saat Jadi Kiper
Kamis, 23 Nov 2023 15:15 WIB
Pria Tak Dikenal Datangi DPR dan Ngaku Sebagai Presiden RI
Senin, 21 Oct 2019 09:55 WIB
BACA JUGA

5 Berita Populer: Nikita Tuntut Reza Minta Maaf, Baim Dapat Hak Asuh Anak
Kamis, 26 Jun 2025 21:47 WIB
Rumah Siti Nurhaliza Terbesar & Termewah di Malaysia, Ini 7 Potret Huniannya bak Istana
Kamis, 26 Jun 2025 19:00 WIB
Unggah Foto SIM, Muka Omara Esteghlal Disebut Prilly Latuconsina Mirip Tersangka
Selasa, 24 Jun 2025 14:30 WIB
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER