5 Kakek Perkasa Indonesia yang Berhasil Nikah dengan Gadis Muda

Kakek Daeng Pato berusia 70 tahun asal Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, mempersunting seorang gadis yang baru dia kenal selama 10 hari bernama Hasnawati (28). 

Berita pernikahan kakek Daeng Pato ini sempat menghebohkan pemberitaan pada awal 2019 silam. 

Perbedaan usia yang terpaut 42 tahun menyedot perhatian publik pada dua insan yang dimabuk asmara tersebut. 

Bermodalkan mahar berupa cincin seberat 2 gram dan uang tunai sebesar Rp15 juta, Daeng Patto resmi mempersunting sang gadis idaman. 

Pesta pernikahan mereka diselenggarakan dengan semarak, keduanya mengenakan pakaian khas suku Bugis, duduk di pelaminan sembari disaksikan oleh para tamu undangan dan keluarga. 

Pernikahan Tok Yon yang pada tahun 2017 berusia 51 tahun cukup membuat geger pemberitaan media. 

Pasalnya, Tok Yon yang sudah berusia tua ini menikahi seorang gadis berusia 17 tahun bernama Dhea. 

Keduanya melangsungkan pernikahan di Tanjungbalai Karimun. 

Berdasarkan perkembangan pemberitaan, Tok Yon sempat ragu untuk mengungkapkan isi hatinya pada Dhea. 

Namun, dia pun nekat memberanikan diri. Tak disangka Dhea pun menerima lamaran pria yang usianya terpaut 42 tahun dari dirinya tersebut. 

Muhammad Ali Daeng Makkelo (70)  asal Bone, Sulawesi Selatan, resmi mempersunting pujaan hatinya Andi Nurfhaidah  (30). 

Selain usia yang terentang sangat jauh, pernikahan mereka cukup menggegerkan karena jumlah uang mahar yang diberikan oleh Daeng Makkelo, yakni uang Rp1 miliar dan mobil mewah. 

Alhasil, publik pun menyebut Daeng Makkelo dengan panggilan kakek tajir. 

Acara resepsi keduanya digelar sangat meriah di rumah Andi di Dusun Teko, Desa Tanete Harapan, Kecamatan Cina. 


Puang Katte (103) yang merupakan mantan pejuang kemerdekaan Republik Indonesia telah resmi menikahi seorang gadis bernama Indo Alang (37). 

Keduanya telah menyelenggarakan pernikahan di kampung halaman  Kelurahan Bulete, Kecamatan Pitumpanua, Wajo, Sulawesi Selatan, pada Rabu (26/2). 

Mahar atau uang pinai yang diberikan oleh Puang Katte sebesar Rp5 juta untuk Indo Alang. 

Lurah Bulete Muhammad Idris mengatakan bahwa Puang Katte berstatus duda karena istrinya meninggal delapan tahun lalu. 

Puang Katte, kata Idris, memang sejak lama ingin menikah lagi.
Sudirgo seorang kakek berusia 83 tahun dari Tegal menikahi Nuraeni yang baru berumur 27 tahun. 

Keduanya menikah pada September 2019 lalu di rumah Sudirgo di RT 3 RW 5 Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang.

Sudirgo merupakan sosok yang dikenal warga sekitar sebagai 'orang pintar' yang banyak didatangi warga untuk minta pertolongan dan penyembuhan, salah satu pasiennya adalah orangtua Nuraeni. 

Oleh karena sering bertemu saat orangtua berobat, Sudirgo jatuh hati pada Nuraeni dan akhirnya menyatakan perasaan cinta pada sang gadis idaman. 

Meski umur terpaut 56 tahun, keduanya tidak mengalami kendala apapun untuk melangsungkan pernikahan.